Kabarindo, Majene—Sulawesi Barat menargetkan satu medali emas dari cabang olahraga soft tenis pada Pekan Olahraga Nasional (PON) yang akan digelar di Aceh bulan Oktober mendatang. Sulbar mengandalkan atlet-atlet muda dan sudah menjalani pemusatan latihan di Majene.
“Kami akan berjuang habis-habisan untuk satu medali emas. Kami ingin soft tenis menjadi pioner penyumbang medali emas pertama bagi kontingen Sulbar,” kata Ketua Pengprov PESTI Sulbar, Muhammad Rizal Siradiuddin ketika dijumpai di sela-sela latihan tim Sulbar di lapangan Kodam Majene.
Meski dengan fasilitas seadanya, para pemain dan pelatih Sulbar tetap semangat berlatih. Latihan digelar hampir setiap hari pada pagi hari dan menjelang sore hari mulai pukul 14.00 siang.
“Kalau dibilang ideal, fasilitas yang kami punya memang masih jauh. Tetapi ini tidak membuat kami patah semangat. Atlet akan melihat juga pengorbanan kami sebagai pengurus sehingga mereka kian termotivasi,”kata Rizal.
Pria berkumis ini cukup ramah ketika diwawancara. Para atlet dan pelatih pun sangat respek karena beberapa kebutuhan mereka, seperti sepatu, baju latihan dan makan, dipenuhi dari kantong pribadi Rizal.
“Saya pikir masalah seperti ini tidak hanya dialami Sulbar tetapi juga teman-teman kami di daerah lain. Kita memang harus ikut berjuang untuk pengembangan olahraga ini,” kata Rizal.
Rizal pun berharap agar soft tenis bisa lebih berkembang, perlu keberpihakan pihak lain dari pemerintah atau swasta untuk sama-sama membantu. “Mudah-mudahan apa yang sudah kami lakukan bisa menghasilkan apa yang kita harapkan nantinya,” kata Rizal.
