KABARINDO, JAKARTA - Dunia musik Indonesia kian berwarna dengan banyaknya muncul penyanyi muda berbakat menelurkan lagu singlenya.
Bahkan tidak sedikit bakat menyanyinya ter 'Asa' dari kontes kontes atau kompetisi nyanyi yang digelar oleh beberapa stasiun televisi hingga akhirnya mampu bersolo dengan mengeluarkan lagu singlenya.
Safu diantaranya adakah penyanyi muda berwajah ganteng berkulit putih, Aidil Saputra. Pria kelahiran Parepare 14 April 1997 ini pun ternyata tidak hanya aktif sebagai penyanyi, namun ia juga mulai merambah ke dunia akting dengan membintangi web series berjudul 'Love Knots' produksi Inspire Production.
Aidil Saputra mengawali karier melalui ajang Kontes Dangdut Indonesia (KDI) tahun 2015. Saat itu ia baru saja lulus SMA, awalnya bibinya (tante) iseng mendaftarkan dirinya di mana sedang berlangsung audisi di Makassar hingga olos ke Jakarta, untuk berkompetisi dengan ratusan peserta dari setiap provinsi. Perjuangannya tidak sia-sia, Aidil sampai pada posisi Top 6.
"Perjalanan aku diawali sejak umur 7 tahun ada beberapa album daerah, karierku berjalan sambil melanjutkan pendidikan. Setelah ajang KDI inilah awal karir aku di mulai secara Nasional. Dapat tawaran nyanyi di beberapa acara baik itu on-air dan off-air. Selain itu sebagai Host dan belajar akting," papar Aidil saat gelaran press conference zoom meeting Jumat (1/7/2022) di Jakarta.
Aidil demikian sapaanya melanjutkan, ia mulai rekaman saat berkarir di Sul-Sel dan itu juga menjadi album bugis perdananya sebagai penyanyi cilik yang dulu lebih di kenal dengan sebutan “Aidil Maya”
"Dunia musik adalah passion dan hobby aku dari kecil didukung oleh keluarga yang kebetulan seniman dari mulai kakek, nenek, tante, orang tuaku sendiri penyanyi. Aku ingin banget musikku dapat didengarkan oleh orang banyak," harap Aidil KDI ini.
Masa remaja Aidil, ketika duduk di bangku SMP-SMA ia sangat aktif di bidang olahraga Basket dan sempat membentuk sanggar seni juga. Sampai pada akhirnya kini Aidil telah menyandang gelar Sarjana Hukum, di salah satu perguruan tinggi ternama tahun 2020.
Disamping itu sebelum ikut KDI 2015, Aidil aktif ikut festival menyanyi antar Kabupaten, provinsi dan di Nasional. "Seperti dulu aku pernah juara 2 dalam perlombaan FLS2N di Medan pada 2012 dan di tahun yang sama juga aku ikut festival radio mewakili Makassar pada saat itu," kenangnya.
Aidil telah memiliki karya lagu berjudul 'Salo Saddang' dan 'Kalukue', hingga lagu 'To Peddi'. Salo saddang itu bercerita tentang kenangan atas keindahan kota/ Kabupaten tempat Aidil besar yaitu Kota Pinrang Sul-Sel.
Sedangkan lagu berjudul Kalukue bercerita tentang semua manfaat yang ada di kelapa. Lagu To Peddi’ itu sendiri merupakan OST film daerah Bugis berjudul 'To Peddi' artinya (orang miskin). Aidil sebagai pemeran utamanya sekaligus OST dimana lagu itu bercerita tentang Anak yatim piatu yang hidup miskin dan tinggal sebatang kara.
Perjuangan menjadi penyanyi tidaklah mudah, pasti ada halangan dan cobaan. Aidil menanggapi dengan lugas selalu berusaha dan melakukan sampai saat ini terus belajar, mencari peluang, mempersiapkan dan memperbaiki kualitasku sendiri sebagai penyanyi dan sebagai individual.
Belum lama ini Aidil terjun ke dunia akting di web series 'Love Knots'. Aidil mengakui menyanyi dan akting adalah hobbynya. Dalam bernyanyi pun kita butuh akting untuk mendapat klimaks dari sebuah pertunjukan. "Saat ini aku lebih fokus ke nyanyi dulu, karena masih banyak juga yang harus aku improve dalam hal ini," katanya.
Kini di pertengahan tahun 2022 ini, Aidil Saputra di bawah naungan label Inspire Music resmi merilis single bergenre pop melayu yang berjudul 'Di Antara Cinta' diciptakan oleh Pika Iskandar. Lagu ini merupakan single Aidil sebagai penyanyi solo.
'Di Antara Cinta' bercerita tentang seorang lelaki yang bimbang karena disaat ia sudah ada kekasih tiba-tiba cobaan datang dan menyukai wanita lain. Di antara kebimbangan, galau, mencintai dua orang sekaligus.
"Alasan merilis lagu ini karena aku suka notasinya, suka moodnya, dan suka dengan alur ceritanya. Menurut aku banyak yang related dengan apa yang aku alami. Lagu ini terutama kena untuk yang merasa dirinya cowok," tambah Aidil lagi.
Konsep Musik Videonya pun juga dibuat story linenya sesuai dengan lagunya. Dimana seorang lelaki yang dihadapkan dua pilihan antara menjaga komitmen atau merespon masa lalunya yang kini tiba-tiba hadir kembali. Tetapi di saat laki-laki ini sudah terikat janji dengan wanita lain.
