Komedi ‘Lara Ati’ Siap Hibur Pemirsa SCTV, Kisahkan Kehidupan Sehari-hari Empat Sahabat
Kado ultah ke-32 SCTV untuk pemirsa, angkat budaya Jatim, tampilkan para seniman ternama Surabaya
Surabaya, Kabarindo- LokaDrama 'Lara Ati' siap tayang di SCTV untuk menghibur pemirsa sekaligus dalam rangka merayakan HUT ke-32 SCTV pada Agustus ini.
LokaDrama tersebut diluncurkan di Surabaya yang menjadi kota lahir SCTV sekaligus dalam rangka hari jadi ke-32 SCTV. Acara ini dihadiri Bayu Skak, penulis sekaligus sutradara Lara Ati, bersama seluruh pemain, pada Kamis (4/8/2022).
Mereka mengaku sangat senang terlibat dalam Lara Ati yang bergenre komedi dan mengangkat konsep lokal khususnya budaya khas Jawa Timur. LokaDrama ini akan menyajikan gabungan budaya lokal dan nilai-nilai universal pada setiap episodenya.
'Lara Ati' digarap bersama oleh SCTV, Sinemart dan BASE Entertainment. Dibintangi oleh sejumlah bintang ternama tanah air seperti Bayu Skak, Dono Pradana, Benedictus Siregar, Indra Pramujito, Sahila Hisyam dan Keisya Levronka. Tak ketinggalan seniman ternama Surabaya di antaranya Cak Kartolo dan Ning Tini istrinya yang memerankan Pak Bandi dan Bu Bandi. Juga menampilkan para pemain yang terpilih melalui audisi di Surabaya pada Juni lalu.
Bayu Skak mengatakan senang sekali melihat tingginya antusiasme masyarakat. Dari sekitar 1.400 peserta audisi, yang dipilih 50 orang. Menurut ia, banyak peserta yang memiliki akting bagus, namun perlu diasah.
Bayu berharap 'Lara Ati' dapat menghibur masyarakat sekaligus mendorong kepercayaan diri sineas lokal untuk lebih berani mengangkat kisah dari daerah masing-masing. Dengan begitu, nilai-nilai budaya lokal dapat lebih dipahami dan dinikmati masyarakat luas.
David Suwarto, Produser Eksekutif PT Sinemart Indonesia, optimis 'Lara Ati' akan menjadi LokaDrama yang sukses menghibur masyarakat Indonesia, khususnya Jawa, karena dekat dengan kehidupan anak muda saat ini, bergenre komedi dengan alur cerita yang fresh.
“Lara Ati merupakan series yang spesial, karena ini pertama kalinya series dengan konsep drama lokal yang kental dengan budaya khas Jatim bisa tampil di layar kaca nasional. Kami harap, 'Lara Ati' bisa diterima masyarakat sekaligus dapat melestarikan warisan budaya Indonesia,” ujarnya.
Bayu menuturkan, syuting ‘Lara Ati’ dilakukan di Surabaya dengan setting kampung Peneleh. LokaDrama ini mengisahkan kehidupan sehari-hari empat sahabat karib yaitu Joko (Bayu Skak), Fadli (Dono Pradana), Riki (Indra Pramujito) dan Cokro (Benedictus Siregar) yang ingin keluar dari tekanan masa muda mereka (quarter life crisis). Namun kenyataannya lingkungan sekitar mereka tidak mendukung, sehingga malah membuat mereka terpuruk dan merasa sakit hati (Lara Ati).
“Ini totonan ringan tentang kehidupan sehari-hari empat sahabat itu. Jalan ceritanya menarik. Mereka bakal menghibur pemirsa dengan akting mereka yang bagus, lugas dan kocak,” ujarnya.
