Jatim Punya Pos Pelayanan Vaksinasi Covid-19 Drive-Thru; Targetkan Lansia
Kolaborasi Dinkes Surabaya, Halodoc, Gojek dan Ubaya
Surabaya, Kabarindo- Jatim kini memiliki pos pelayanan vaksinasi Covid-19 drive-thru pertama yang berlokasi di Universitas Surabaya (Ubaya) kampus Tenggilis yang menargetkan lansia.
Pos tersebut merupakan hasil kerja sama Dinas Kesehatan Kota Surabaya, RS Husada Utama (RSHU) dan Ubaya. Ini merupakan pos keempat setelah pos pertama di Kemayoran, Jakarta, disusul di Cengkareng, Jakarta, dan GOR Pajajaran Bogor.
Plt. Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan, dr. Maxi Rein Rondonuwu, DHSM MARS, berharap layanan tersebut bisa dilakukan hingga akhir tahun.
“Saat ini kita punya tantangan vaksinasi lansia dan pelayan publik yang harus selesai pada akhir Juni. Karena itu strategi drive thru dapat semakin mendekatkan kita dengan target yang ingin dicapai. Saya juga mengimbau Pemkot Surabaya agar target peserta dapat diperbolehkan ke daerah lain di luar Surabaya,” ujarnya.
Hendro Gunawan, Sekretaris Daerah Surabaya, mengatakan pos pelayanan tersebut memudahkan masyarakat untuk mendapatkan vaksinasi yang aman dan praktis. Ia mendorong masyarakat yang ber-KTP Surabaya, khususnya lansia, untuk divaksinasi secara gratis. Ia berharap, dengan partisipasi aktif seluruh kalangan, Surabaya semakin cepat keluar dari kondisi pandemi.
VP Government Relations & Corporate Affairs Halodoc, Adeline Hindarto, mengatakan pihaknya bersama Gojek akan terus menghadirkan pos pelayanan vaksinasi di berbagai lokasi di Jawa Timur dan menyusul di kota-kota lainnya.
Gautama Adi Kusuma, VP Regional Public Policy and Government Relations Gojek, mengapresiasi Pemkot Surabaya yang memberikan prioritas vaksin tahap kedua kepada lansia dan kelompok pekerja transportasi umum termasuk mitra driver online, yang dimulai dengan para mitra driver lansia.
Pendaftaran peserta bisa melalui aplikasi Halodoc maupun fitur GoMed pada aplikasi Gojek dengan metode drive-thru. Hal ini efektif mencegah kerumunan sekaligus menjaga jarak, sehingga seluruh proses dapat berjalan dengan aman dan nyaman, bagi penerima vaksin maupun tenaga kesehatan.
Pos pelayanan tersebut mampu mengakomodir hingga 1.000 vaksinasi per hari melalui pembukaan empat meja untuk memfasilitasi penerima vaksin dalam jumlah besar tanpa harus mengantri lama. Layanan ini buka Senin-Sabtu pukul 08.00-16.00 yang didukung 22 tenaga kesehatan dari RSHU. Prosesnya hanya membutuhkan waktu sekitar 60 menit per orang.
Penulis: Natalia Trijaji
