KABARINDO, JAKARTA - Indonesia Virtual Tour merupakan salah satu program promosi pariwisata Indonesia yang digagas oleh Visual Anak Negeri menggunakan teknologi Virtual Reality dengan konsep 360 VR Tour.
Program Indonesia Virtual Tour ini disambut baik oleh Kemenparekraf RI dan telah menjadi mitra resmi co branding Wonderful Indonesia melalui Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf RI.
Program Indonesia Virtual Tour ini meliputi pembuatan konten Virtual Reality kawasan pariwisata yang ada di Indonesia, kota-kota di Indonesia serta industry yang mendukung pariwisata di Indonesia.
Selain pembuatan konten tersebut program Indonesia Virtual Tour adalah sebagai platform digital berupa website indonesiavirtualtour.com yang akan menyajikan konten-konten Virtual Reality Pariwisata yang ada di Indonesia yang dapat diakses secara gratis oleh seluruh masyarakat Indonesia maupun dunia melalui prangkat digital yang mereka miliki dan salah satunya kacamata VR.
Setelah melalui proses cukup panjang, tahun 2022 sebagai awal pelaksanaan program Indonesia Virtual Tour tersebut. Melibatkan stakeholder pariwisata di Indonesia, komunitas 360, dan Ragdalion Tech yang akan membuat serta mengelola platform digital tersebut serta musisi Indonesia Alien Childs sebuah duo band yang berasal dari Bali untuk terlibat dalam pembuatan single maupun musik latar di Indonesia Virtual Tour.
Tahun 2022 target dari pembuatan konten Virtual Reality Pariwisata Indonesia meliputi :
Nusa Penida (Bali), Mandalika (NTB), Labuan Bajo (NTT), Bromo (Jatim), Candi Borobudur (Jateng), Likupang ( Sulut), Tanjung Kelayang (Bangka Belitung), Wakatobi ( Sultengg), Morotai (Malukut Utara), Tanjung Lesung (Banten), Kepulauan Seribu (DKI Jakarta), Geopark Cileteuh (Jabar), Candi Prambanan, Candi Boko. Malioboro (DI Yogyakarta), Nepal Van Java (Jateng), Krakatau (Lampung) serta beberapa Ibukota Propinsi di Indonesia.
Dan kota pertama yang menyambut baik program Indonesia Virtual Tour pembuatan konten Virtual Reality tersebut adalah kota Palembang dan telah terlaksana pada bulan Januari 2022 melalui kerjasama Visual Anak Negeri dengan Dinas Pariwisata Kota Palembang dan akan disandingkan dengan program pariwisata Charming Palembang yang akan di launching pada bulan maret 2022.
Tujuan dari program Indonesia Virtual Tour dengan tema “Visual Hari Ini Untuk Esok” adalah menyajikan konten digital terkini yang mempunyai kelebihan secara imersif, interaktif dan informatif yang dapat digunakan esok untuk kebutuhan informasi, promosi, edukasi, rekreasi digital serta dokumentasi yang dapat diwariskan kepada generasi selanjutnya.
Yang terpenting adalah program Indonesia Virtual Tour dapat turut serta membangun ketahanan budaya Indonesia dengan mengenalkan Indonesia melalui Pariwisata kepada masyarakat Indonesia agar semakin tumbuh rasa kecintaan dan bangga kepada tanah airnya.
Dan dalam masa pandemi ini Indonesia Negara pertama di dunia yang menghadirkan konten pariwisata satu Negara dengan teknologi Virtual Reality dan menunjukkan bahwa Indonesia salah satu Negara yang inovatif dan ramah terhadap kebutuhan informasi kepada turis manca Negara.
Visual Anak Negeri sebagai pengagas dan pelaksana program Indonesia sendiri telah berkecimpung di dunia Virtual Reality sejak tahun 2014 dan telah melakukan banyak riset terhadap pemanfaatan teknologi Virtual Reality tersebut.
Walaupun masih berupa uji coba tahun 2021, program Indonesia Virtual Tour ini juga telah menjadi salah satu bahan skripsi penelitian Mahasiswa S1 Angela Vienna dari Universitas Kristen Petra Surabaya dengan judul skripsinya “ Pengaruh Elemen Innovation Diffusion terhadap Authentic Experience dan niat berperilaku pada pengunjung situs Indonesia Virtual Tour”.
Dan beberapa kali program Indonesia Virtual Tour juga dibahas dalam Grup Discussion Nasional di Indonesia. Dan kedepan program Indonesia Virtual Tour ini juga akan melibatkan para konten creator VR diseluruh Indonesia sebagai partnership pembuatan konten VR pariwisata yang akan dipublikasikan pada platform Indonesiavirtualtour.com serta dapat membuka peluang usaha baru untuk mereka di daerahnya masing-masing.