KABARINDO, JAKARTA - Pemilik akun Twitter @quwenjojo meminta maaf kepada Gofar Hilman atas tuduhan sebagai pelaku pelecehan seksual kepada dirinya. Permintaan maaf tersebut disampaikan melalui unggahan videonya pada Jumat (11/2) malam.
“Melalui video ini saya ingin cerita soal apa yang terjadi pada Agustus 2018 lalu. Saat itu saya pergi sendiri dan saat itu saya juga minum alcohol atau mabuk,” katanya dalam video yang diunggah di akun Twitternya.
“Di sana saya bertemu dengan Gofar Hilman dan berniat ambil video selfi dan disambut Gofar dengan rangkulan,” katanya.
Quwenjojo kemudian juga menjelaskan jika Gofar tidak melakukan pelecehan seksual kepadanya, sebagaimana yang ia tuduhkan sebelumnya. Ia menyatakan tuduhan pelecehan seksual yang sebelumnya ia arahkan kepada Gofar dilakukannya karena ada pancingan dari cerita pelecehan seksual lain.
Saya, Hafsyarina Sufa Rebowo atau Syerin ingin meminta maaf kepada Gofar Hilman, keluarga besar Gofar Hilman, dan masyarakat luas atas unggahan saya tanggal 8 juni 2021 di akun Twitter @quweenjojo, yang menuduh Abdul Gofar Hilman telah melakukan pelecehan seksual terhadap saya pic.twitter.com/W8RjY76jNe
— Nyelaras (@quweenjojo) February 11, 2022
“Dan ada delusi atau dorongan internal yang imaginative dari saya untuk bercerita ke publik,” ungkapnya.
Atas dasar itu, ia meminta maaf kepada pembawa acara sekaligus penyiar radio, Gofar Hilman beserta keluarganya atas masalah yang ia timbulkan.
“Maaf juga saya sampaikan ke seluruh pihak yang terdampak atas twit yang tidak bisa saya pertanggungjawabkan,” katanya.
Kasus ini bermula ketika Gofar diduga melakukan pelecehan seksual terhadap @quweenjojo dalam sebuah acara di Malang pada 2018. Awalnya, @quweenjojo ini menghampiri Gofar untuk membuat story Instagram. Kemudian Gofar memeluknya dari belakang dan memasukkan tangan dari atas dan bawah baju wanita tersebut.
“Di situ tangan Gofar mulai ‘mengacak-acak’ bagian-bagian tubuh sensitif gue,” salah satu kicauan @quweenjojo.
Wanita itu pun kaget, kemudian ada seorang pria yang berada disampingnya mengatakan “Dienakin kok enggak mau?”. Padahal ketika itu juga @quweenjojo sudah meminta Gofar untuk melepaskan tangannya dari tubuhnya.
Pengakuan wanita itu pun sukses membuat ramai publik. Kemudian Gofar pun akhirnya angkat bicara dan menyanggah tudingan pelecehan seksual tersebut melalui akun Twitter pribadinya @pergijauh.
Pada 24 Juni 2021 tepatnya sekitar dua pekan setelah ramai tudingan tersebut, Gofar membantah semua tudingan yang diungkap oleh @quweenjojo.
“Sekali lagi gue menegaskan bahwa gue tidak melakukan hal tersebut dan omongan gue bisa dipertanggungjawabkan,” kata Gofar melalui video YouTube bertajuk Apa Kabar? Pada Kamis (24/6).
“Jadi selama dua minggu ini gue berdiam diri, gue tidak membenarkan hal itu. Bukan berarti gue membenarkan hal itu. Tapi karena gue ingin lebih fokus, lebih enggak gegabah daripada koar-koar.”
Gofar pun menyatakan jika ia siap menjalani proses apapun itu untuk menyelesaikan tudingan pelecehan seksual yang sedang menimpanya.
“Gue, Gofar Hilman, siap dan sangat siap untuk segala proses yang akan dijalani,” tuturnya.
Pada 14 Juli 2021, Gofar kembali membahas kasus tersebut. Ia mengatakan jika tidak bisa menghubungi korban pelecehan.
“Setelah menunggu tanpa kabar, tim gue mencoba menghubungi pihak terkait lagi, namun beliau mengatakan jika selanjutnya semua kontak akan melalui kuasa hukum dari pihaj pendampingnya,” tulis Gofar dalam sebuah utas di akun Twitter milinya, Rabu (14/7).
“Gak lama setelah itu, tim gue langsung mencoba menghubungi tim pendampingnya, namun pihak mereka pun enggan untuk berkomunikasi dan ingin melanjutkan prosesnya melalui jalur hukum,” tulisnya.
Gofar tetap berupaya untuk menyelesaikan masalah ini. Ia mengatakan jika tim kuasnaya sudah mengirimkan surat untuk melakukan pertemuan dan juga berkomunikasi dengan korban. Namun, surat tersebut belum mendapatkan respons oleh pihak terduga.
Lebih dari enam bulan kemudian, akun qweenjojo kembali muncul dan membuat ramai warganet. Ia mengucapkan permintaan maafnya kepada Gofar Hilman dan mengatakan jika Gofar tidak pernah melakukan pelecehan seksual kepadanya.
Sumber: CNNIndonesia.com
Foto: twitter.com/quweenjojo, instagram.com/pergijauh
