Sambut Liburan Sekolah, Bisa Berwisata atau Isi Kegiatan Bersama Anak
Surabaya, Kabarindo- Sebentar lagi liburan sekolah yang ditunggu anak-anak. Ini bisa menjadi momen untuk berkumpul bersama keluarga, entah itu berwisata atau hanya di rumah. Lantas jika hanya di rumah, kegiatan apa yang bisa dilakukan oleh anak-anak?
Orang tua berperan penting dalam menciptakan momen liburan yang berkesan melalui kegiatan produktif dan bermanfaat bagi anak-anak. Caca Tengker, seorang mom influencer, dan Tita Djumaryo, owner of Ganara Art, berbagi tips dan inspirasi dalam mempersiapkan kegiatan seru untuk mengisi liburan sekolah.
Monica Vionna, Head of Marketing Growth Shopee Indonesia, mengatakan liburan adalah waktu terbaik untuk menikmati quality time dan mempererat keharmonisan antara orang tua dan anak. Mengisi liburan dengan agenda-agenda seru dapat menjadi ruang edukasi yang baik dalam menstimulus kemampuan anak, seperti belajar bereksplorasi, bersosialisasi, menggunakan imajinasi dan mengekspresikan diri.
“Untuk menstimulus hal tersebut, orang tua perlu memiliki pengetahuan dan persiapan yang matang demi menciptakan momen berkualitas,” ujarnya pada Rabu (15/6/2022).
Caca menuturkan, ia sedang sibuk mempersiapkan agenda liburan bersama anak-anaknya, Ansara dan Aruni. Ia membuat list kegiatan yang akan dilakukan bersama mereka.
Caca dan Tita memberikan tips mengenai aktivitas yang menyenangkan dan bermanfaat untuk tumbuh kembang dan kreativitas anak.
Buat agenda bermain sambil belajar
Liburan yang menyenangkan adalah liburan yang dapat dinikmati oleh seluruh anggota keluarga. Membuat agenda atau to-do-list bersama dapat menjadi cara untuk meningkatkan hubungan anak dengan orang tua. Orang tua bisa menjelaskan kepada anak apa yang akan didapat atau dibangun dari aktivitas ini.
Tita mengatakan, sebagai orang tua, penting untuk bermain sambil belajar dengan anak. Hal ini bermanfaat untuk membantu perkembangan anak dan orang tua dapat memperhatikan secara langsung apa saja yang telah dikuasai atau belum dikuasai oleh anak.
Caca membagikan rencana aktivitasnya bersama anak-anak untuk melatih minat dan kemampuan mereka. Pada pagi hari, Caca akan mengajak mereka ikut memasak dan menyiapkan sarapan yang dapat melatih kesabaran serta indera pengecap rasa.
Pada siang hari, Caca akan mengajak anak-anak beraktivitas misalnya mewarnai, melukis, menggunting kertas dan mengelem menjadi sebuah bentuk dengan memberikan kebebasan kepada mereka untuk berkreasi.
Pada malam harinya, Caca akan mengajak anak-anak untuk movie time dan meminta mereka untuk menulis nilai positif apa yang dapat dipetik dari film tersebut. Untuk mengapresiasi anak-anak atas kegiatan selama sehari, ia akan memberikan snack kesukaan mereka sebagai teman menonton.
Aktivitas seni dapat mendorong kemampuan sensorik dan motorik anak
Jangan sampai si kecil menghabiskan waktu liburan dengan bermain gadget atau bermalas-malasan. Orang tua dapat memberikan aktivitas yang melibatkan seni di dalamnya. Aktivitas ini cocok bagi anak-anak yang memiliki ketertarikan atau bakat di bidang seni.
Caca menuturkan, Ansara gemar menata make-up. Hal ini dapat didukung oleh orang tua untuk memfasilitasi anak agar dapat mengisi liburan dengan melakukan aktivitas yang disukai dengan bimbingan orang tua. Aktivitas menata make-up dapat melatih kreativitas anak-anak.
Orang tua dapat memadu-padankan aktivitas agar lebih menarik, seperti melukis di kanvas atau mug, melakukan stamping di tas kanvas polos. Ganara Art memiliki beragam aktivitas seni untuk meningkatkan kemampuan, misalnya menyanyi, melukis, menari dan kerajinan tangan.
Ciptakan suasana agar si kecil tetap gembira
Tidak dapat dipungkiri bahwa suasana hati atau mood anak kadang sulit ditebak. Komunikasikan dengan tenang dan jelas kepada mereka, aktivitas seru apa yang akan dilakukan hari ini. Sebelum memulai aktivitas, dapat diawali dengan storytelling. Hal ini dapat menciptakan imajinasi anak, keterampilan berkomunikasi dan membuat mereka antusias saat kegiatan dimulai. Mengajukan pertanyaan “bagaimana hari ini?” kepada anak bisa menjadi pembuka yang tepat dan baik.
Jika anak mulai menunjukkan tidak fokus, orang tua dapat menyisipkan aktivitas bernyanyi bersama atau senam kecil untuk menambah keceriaan. Apresiasi segala proses dan hasil yang dilakukan anak. Walaupun tidak sesuai dengan ekspektasi orang tua, tetap berikan apresiasi dengan kalimat afirmasi dan hadiah misalnya makanan kesukaannya.