KABARINDO, JAKARTA - Seorang anak berinisial C (35) tewas di tangan ayahnya sendiri inisial N (61) akibat dipukul dengan linggis. Peristiwa itu terjadi di Kelurahan Medansatria, Kecamatan Medansatria, Kota Bekasi, Jawa Barat, pada Kamis 2 Maret 2025 malam.
Kapolsek Medansatria, Kompol Nur Aqsha mengatakan bahwa penganiayaan itu berawal dari adanya cekcok di antara keduanya. Awalnya C mempertanyakan keberadaan istrinya kepada ayahnya. Ayahnya yang tidak menemukan keberadaan istrinya justru memantik marah anak.
"Anak coba minta tolong ke bapaknya, dicariin lah istrinya karena informasinya rumahnya dekat dari rumah bapaknya ini. Kemudian dilaporkan (oleh ayah) tidak ada, terlibat cekcok intinya seperti itu," kata Aqsha kepada wartawan, Jumat (3/5/2024).
Aqsha menuturkan sang anak diduga mendatangi kediaman ayahnya lantaran ingin marah. Bahkan menurutnya C hendak menyerang ayahnya sendiri.
"Jadi si anak, datang ke rumah orangtuanya, terus menyerang orangtuanya. Orangtuanya membela diri, sehingga menyebabkan si anaknya meninggal dunia," ucapnya.
Polisi masih menunggu hasil autopsi dari korban untuk memastikan penyebab kematian korban. Sebab meskipun disebut diserang menggunakan linggis, tidak ada tanda-tanda bekas darah keluar dari tubuh korban.
"Dari keterangannya dipukul menggunakan linggis, di bagian dadanya. Tapi kami masih menunggu hasil autopsi. Karena tidak ada darah dan segala macam," tuturnya.
Pelaku N juga langsung kooperatif menyerahkan diri ke pihak kepolisian. Polisi kini menangkap N untuk pemeriksaan lebih lanjut.
"Pelaku kooperatif, ditangkap ada di TKP, sekarang diamankan di Polsek Medansatria," tutup Aqsha.