Road to Willow Baby Expo; Diikuti Lebih dari 100 Brand di Indonesia
Tawarkan berbagai kebutuhan bayi, anak dan ibu
Surabaya, Kabarindo- Lebih dari 100 brand ternama di Indonesia siap menyemarakkan Road to Willow Baby Expo yang digelar Willow Baby and Kids bersama Dyandra Promosindo di Grand Atrium Pakuwon Mall Surabaya pada 10-12 Desember 2021.
Pameran tersebut mengusung tema Candyland yang akan menghadirkan beragam produk bayi, anak dan ibu di area seluas sekitar 900 m2. Event ini membidik pengunjung terutama usia 23-50 tahun dan keluarga.
Para pengunjung bisa memperoleh berbagai kebutuhan mulai dari apparel, equipment & gear, feeding, bedding, baby care, maternity, nursery dan toys. Mereka juga berkesempatan untuk mendapatkan promo produk setiap hari dalam program Morning Attack, Flash Sale, Scan & Shop hingga Lucky 12:12.
Go Andreas Sugondo, Direktur Willow Baby and Kids, mengatakan Road to Willow Baby Expo merupakan milestone menuju Willow Baby Expo 2022 mendatang. Ia berharap event ini dapat dimanfaatkan oleh para pelaku bisnis dan industri dalam upaya pemulihan bisnis dan ekonomi.
“Event ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan bayi, anak dan ibu serta mendorong pertumbuhan produk untuk bayi, anak dan ibu,” ujarnya.
Jati Prasetya, Regional Sales Manager Mamy Poko, menambahkan pihaknya senang bisa mengikuti pameran tersebut. Ia berharap, produk yang ditawarkan Mamy Poko dapat memenuhi kebutuhan baby.
“Event ini diharapkan dapat diadakan setiap tahun. Road to Willow Baby Expo bisa menjadi sarana edukasi kepada masyarakat tentang beragam produk baby,” ujarnya.
Road to Willow Baby Expo akan dimeriahkan dengan bermacam acara pendukung seperti Instagram Challenge melalui akun @willowbabyexpo, yaitu Mom & Me Photo Challenge dengan tema “We Conquer the World” dan “OOTD with Boho”. Juga akan digelar talkshow dari RSIA Lombok 22, lelang produk, games dan quiz. Pada akhir penyelenggaraan akan dilakukan pengundian lucky draw secara virtual.
Andreas mengatakan, pihaknya menerapkan protokol kesehatan yang ketat pada event tersebut yang diawasi oleh satgas mandiri. Seluruh pihak yang terlibat wajib melakukan tes antigen dan selalu menggunakan masker.
