Burger Menu
Logo

KABAR BAIK MENCERAHKAN

Beranda > Hukum & Politik > Risma Ungkap Suasana Rapat Kabinet Sekarang Tak Nyaman

Risma Ungkap Suasana Rapat Kabinet Sekarang Tak Nyaman

Hukum & Politik | Selasa, 30 Januari 2024 | 19:12 WIB
Editor : Hauri Yan

BAGIKAN :
Risma Ungkap Suasana Rapat Kabinet Sekarang Tak Nyaman

KABARINDO, JAKARTA -- Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto mengungkapkan bahwa saat ini ada suasana tidak nyaman setiap rapat kabinet pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Hal tersebut diceritakan oleh Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini.

"Bu Risma menceritakan sekarang suasana di rapat kabinet. Bahkan ketika mau rapat itu diperiksa, ada unsur-unsur ketidaknyamanan," ujar Hasto di Media Center TPN Ganjar-Mahfud, Jakarta, Selasa (30/1/2024).

Ketidaknyamanan tersebut juga berkaitan dengan program bantuan sosial (bansos) dari pemerintah. Apalagi terdapat pernyataan dari Istana bahwa saat ini Risma sebagai Mensos tak dilibatkan dalam setiap pembagiannya ke masyarakat.

"Tapi tugas untuk rakyat, bangsa, dan negara harus melepaskan diri dari berbagai kenyamanan. Karena untuk mengurus rakyat diperlukan integritas, diperlukan keteguhan dalam prinsip yang dilakukan oleh Bu Risma," ujar Hasto.

egasnya, bansos adalah kebijakan negara, bukan perseorangan yang kini kerap dipolitisasi untuk kepentingan pemilihan umum (Pemilu) 2024. Persetujuannya juga dilakukan di DPR dalam proses penganggarannya.

Namun, publik saat ini melihat adanya politisasi bansos untuk kepentingan elektoral pada pemilihan umum (Pemilu) 2024. Bahkan ada yang terang-terangan memasang stiker Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di bansos berupa beras untuk rakyat miskin dari Bulog.

"Politik bansos yang sangat serius justru ini mencederai rakyat dan ini tidak sesuai dengan tata kenegaraan yang baik," ujar Hasto.

"Tugas untuk rakyat, bangsa, dan negara harus melepaskan diri dari berbagai kenyamanan karena untuk mengurus rakyat diperlukan integritas," sambungnya menegaskan.

Sebelumnya, Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menjelaskan ketidakikutsertaan Risma dalam pembagian bansos yang dilakukan Jokowi. Ia menegaskan, tidak ada unsur politik dalam pembagian bansos.

Menurutnya, setiap kementerian dan lembaga yang diajak langsung Jokowi adalah mereka yang terkait dengan program bansos itu. Seperti pembagian bansos yang berlangsung di Pasar Mungkid Magelang, Jawa Tengah.

"Karena terkait dengan cadangan pangan, ada Bulog dan badan pangan. Jadi lebih pada hal itu, termasuk juga mengecek mengenai keberadaan pangan di setiap daerah, jadi yang diajak tentu berkaitan dengan itu," ujar Ari. Red dari berbagai sumber


TAGS :
RELATED POSTS


Home Icon


KATEGORI



SOCIAL MEDIA & NETWORK

Kabarindo Twitter Kabarindo Instagram Kabarindo RSS

SUBSCRIBE & NEWSLETTER