KABARINDO, BOGOR - Seorang suami dari perempuan berinisial K (50) yang tewas bersimbah darah di rumahnya di Klapanunggal, Kabupaten Bogor, mulai terungkap. Suami K berinisial HR ditemukan oleh polisi tewas mengapung di dalam sumur rumahnya.
Kapolsek Klapanunggal, AKP Azi Lesmana membenarkan adanya kejadian tersebut.
"Betul. (Di sumur rumah) milik sendiri," ujar Azi Lesmana, saat dimintai konfirmasi, Minggu (20/2/2022).
"Itu suaminya (suami K)," sambungnya.
Azi menceritakan mayat tersebut ditemukan pada Minggu (20/2) pukul 14.30 WIB, ketika pihaknya tengah melakukan olah TKP terkait tewasnya K di rumah tersebut. Saat itu polisi sedang melakukan pengecekan di sumur rumah. Kemudian, polisi pun menemukan mayat di dalam sumur dengan kondisi mengapung.
"Kita dari Polsek melakukan olah TKP kembali sebagai bahan untuk melakukan penyelidikan mendalam. Kemudian pada saat cek sumur, sudah ditemukan mayat dalam keadaan mengapung," tuturnya.
Hingga saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait tewasnya HR. Pihaknya juga masih melakukan penyelidikan terkait siapa pembunuh K, istri HR yang ditemukan tewas bersimbah darah pada Jumat (18/2) lalu.
"Kita masih selidiki ya, terkait apakah dia (HR) pelaku (pembunuh K) atau bukan. Ini masih kita dalami," kata Azi.
"Untuk lukanya apa saja, kita masih tunggu hasil autopsi," tambah Azi.
Pengakuan Warga Mencium Bau dari dalam Rumah
Warga sekitar mengaku curiga karena mencium bau yang tidak sedap yang berasal dari rumah HR yang sekaligus menjadi lokasi tewasnya K. Saat ditemukan, jasad HR memang sudah membengkan dan mengeluarkan bau busuk.
"Ya sebenarnya kita curiga dari kemarin-kemarin, pas kejadian itu (temuan mayat Karmiati) lubang sumur memang sudah terbuka, tapi kan pas dicari ke mana suaminya waktu itu tidak ditemukan. Nah pas ada bau tidak sedap itu, baru diperiksa itu sumurnya, baru kelihatan ada mayat. Itu (mayat) suaminya," kata ketua RW setempat, Yusnadi, Minggu (20/2/2022).
Sebelumnya, Kanit Reskrim Polsek Klapanunggal, Ipda AM Zalukhu mengatakan K (50) ditremukan tewas bersimbah darah di Klapanunggal, Kabupaten Bogor pada Jumat (18/2). Jasad korban pertama kali ditemukan oleh anaknya sendiri ketika baru pulang kuliah dari Jakarta.
"Jadi ceritanya anaknya ini kan kuliah di Jakarta, tiap hari Jumat itu pulang. Ketika pulang, pintu nggak dibuka. Didobrak, nah ada ditemukan itu," kata Zalukhu saat dikonfirmasi, Sabtu (19/2).
Saat itu, suami korban menghilang, polisi pun sedang mencarinya untuk dimintai keterangan.
"(Suami korban) dicari, menghilang suaminya. Pasti (dimintai keterangan), nanti kita akan usut itu," terangnya.
Sumber: Detik.com
Foto: Okezone.com