Burger Menu
Logo

KABAR BAIK MENCERAHKAN

Beranda > Gaya hidup > Miss Chinese Indonesia 2025 Dimulai: “The Power of Rising Star” Hadirkan 24 Finalis Terbaik dalam Bootcamp Terbuka Publik

Miss Chinese Indonesia 2025 Dimulai: “The Power of Rising Star” Hadirkan 24 Finalis Terbaik dalam Bootcamp Terbuka Publik

Gaya hidup | 2 jam yang lalu
Editor : Orie Buchori

BAGIKAN :
Miss Chinese Indonesia 2025 Dimulai:  “The Power of Rising Star” Hadirkan 24 Finalis Terbaik dalam Bootcamp Terbuka Publik

KABARINDO, JAKARTA – Kilau budaya, kecerdasan, dan potensi generasi muda Tionghoa Indonesia kembali bersinar malam ini. Yayasan EL JOHN Indonesia dan EL JOHN Pageants resmi membuka Pemilihan Miss Chinese Indonesia 2025 pada Sabtu, 15 November 2024 di Merlynn Park Hotel Jakarta.

Tahun ini, ajang bergengsi tersebut mengangkat tema “The Power of Rising Star”, yang merefleksikan semangat perempuan muda Tionghoa untuk tumbuh, berkarya, dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.

Sebanyak 24 finalis terpilih dari sekitar 300 peserta yang mendaftar—melalui proses seleksi ketat, termasuk standar tinggi badan minimal 165 cm sebagai syarat kompetisi internasional. Pada malam pembukaan, Ketua Umum Yayasan EL JOHN Indonesia M. Johnnie Sugiarto secara resmi menyelempangkan sash kepada seluruh finalis, menandai dimulainya rangkaian bootcamp.

Miss Chinese Indonesia 2025 Dimulai:  “The Power of Rising Star” Hadirkan 24 Finalis Terbaik dalam Bootcamp Terbuka PublikJohnnie Sugiarto

 

Komitmen Johnnie Sugiarto: Menjaga Budaya, Merawat Kebanggaan

Dalam sambutannya, Johnnie Sugiarto menyampaikan apresiasi mendalam kepada para finalis yang telah berani tampil dan bersaing di panggung nasional ini.

“Para finalis ini bukan hanya cantik, tetapi mereka perempuan tangguh yang memiliki semangat besar untuk membawa perubahan positif bagi masyarakat,” ujar Johnnie.

Ia juga menegaskan pentingnya merawat identitas budaya Tionghoa di tengah arus modernisasi yang terus bergerak cepat.

“Sebagai keturunan Tionghoa di Indonesia, kita memiliki tanggung jawab besar untuk menjaga dan mengangkat warisan budaya kita, sambil beradaptasi dengan perkembangan zaman,” kata Johnnie.

“Pemilihan Miss Chinese Indonesia adalah ruang bagi wanita muda untuk memperkenalkan budaya Tionghoa, sekaligus menunjukkan bahwa keberagaman adalah kekuatan kita sebagai bangsa.”

Johnnie menambahkan bahwa identitas Tionghoa adalah bagian tak terpisahkan dari mozaik kebangsaan Indonesia.

“Kita boleh berbeda asal-usul, tetapi cinta kita kepada Indonesia harus sama. Sebagai keturunan Tionghoa, kita adalah bagian dari bangsa yang besar dan beragam. Itulah yang membuat Indonesia istimewa,” tuturnya.

Miss Chinese Indonesia 2025 Dimulai:  “The Power of Rising Star” Hadirkan 24 Finalis Terbaik dalam Bootcamp Terbuka Publik

 

Bootcamp 12 Hari: Lebih Terbuka, Lebih Dinamis

Berlangsung dari 15–21 November 2025, bootcamp tahun ini mengusung konsep baru yang lebih terbuka. Banyak kegiatan yang sebelumnya bersifat tertutup kini dapat disaksikan langsung oleh publik.

“Kalau dulu semuanya dilakukan tertutup, sekarang kita bawa ke luar. Fashion show, bakat, catwalk—masyarakat bisa melihat langsung. Jadi saat voting, mereka memilih berdasarkan pengalaman langsung,” jelas pihak penyelenggara.

Esoknya (16/11), para finalis akan tampil dalam EL JOHN Fashion Week di WTC Mangga Dua, dilanjutkan dengan sesi Best Talent Competition pada sore harinya.

Keesokan harinya, finalis akan mengikuti Seminar Nasional bertema “The Power of Rising Star”, menghadirkan pembicara inspiratif seperti Prof. Aryawat. Materi berfokus pada peran generasi muda menuju Indonesia Emas 2045.

Penyelenggara juga menggambarkan urgensi peningkatan kualitas SDM dalam menghadapi kompetisi global.

“Banyak negara seperti Australia, China, dan Jepang kini berebut memberikan beasiswa kepada pelajar Indonesia. Kalau kita tidak memperhatikan SDM, kita bisa tertinggal,” ujarnya.

 

Attitude Jadi Penentu: Cantik dan Pintar Saja Tidak Cukup

Meski konsep bootcamp lebih terbuka, penjurian tetap menerapkan standar ketat dengan menempatkan attitude sebagai aspek utama.

“Cantik saja tidak cukup, pintar saja tidak cukup. IQ setinggi apa pun tidak akan membantu kalau attitude tidak baik. Itu tidak akan membawa mereka ke 10 besar,” tegas penyelenggara.

Untuk memperkuat penilaian karakter, panitia kembali berkolaborasi dengan Universitas Tarumanagara melalui metode Festipologi, yang digunakan untuk mengukur mentalitas dan karakter finalis sebelum menentukan siapa yang layak masuk 10 besar.

 

Menuju Puncak Grand Final

Semua rangkaian kegiatan akan bermuara pada Malam Grand Final Miss Chinese Indonesia 2025 yang digelar pada 20 November 2025 di Golden Sense International Restaurant, Jakarta.
Acara ini akan disiarkan secara langsung melalui EL JOHN TV di kanal YouTube EL JOHN TV Live dan website resmi mulai pukul 18.00 WIB.

Miss Chinese Indonesia 2025 bukan hanya sekadar kontes kecantikan. Ia adalah panggung untuk memperlihatkan perpaduan budaya, karakter, dan potensi perempuan Tionghoa Indonesia—generasi rising stars yang siap memberi warna baru bagi bangsa. Foto; Orie Buchori/Kabarindo.com


RELATED POST


Home Icon


KATEGORI



SOCIAL MEDIA & NETWORK

Kabarindo Twitter Kabarindo Instagram Kabarindo RSS

SUBSCRIBE & NEWSLETTER