ASSEN, KABARINDO--Marc Marquez berada di jalur yang tepat untuk meraih gelar Juara Dunia MotoGP ketujuhnya, sebagaimana dibuktikan dengan dua kemenangan terakhirnya di Mugello dan Assen pada hari Minggu. Pembalap Ducati itu meraih gelar ganda keenamnya di musim ini.
Jika kemenangan sprint pada hari Sabtu diperkuat dengan start luar biasa dan mempertahankan keunggulan dari saudaranya, Alex Marquez, Minggu (29/6/2025), merupakan latihan brutal dalam mengendalikan motor yang memungkinkannya untuk tetap berada di depan. Jauh di luar jangkauan Marco Bezzecchi, satu-satunya pembalap yang mungkin bisa menantangnya.
Kemenangan keenam musim ini merupakan podium tertinggi ke-68 bagi pembalap Ducati tersebut di MotoGP, sebuah angka yang membuatnya sejajar dengan Giacomo Agostini dalam hal ini dan membuatnya hanya berjarak 21 poin dari rekor sepanjang masa, yaitu 89 kemenangan yang dipegang oleh Valentino Rossi. Seperti Marc Marquez, Bezzecchi mampu menyingkirkan Pecco Bagnaia yang melengkapi podium dan sekali lagi berada dalam kondisi yang buruk, hanya mampu memberikan perlawanan di lap-lap awal balapan.
Hasil ini, ditambah dengan kecelakaan yang dialami Alex Marquez (lap keenam) saat bertarung dengan Pedro Acosta (keempat), membuat pembalap # 93 semakin kokoh di puncak klasemen, di mana ia memimpin dengan 68 poin dari saudaranya dan 126 poin dari Bagnaia, lebih banyak dari tiga balapan yang telah diselesaikan.
