Indonesia Food Exhibition 2022 Bangkitkan Industri Makanan & Minuman, Buka Peluang Bisnis
Surabaya, Kabarindo- Indonesia Food Exhibition 2022 (EastFood Indonesia, EastPack Surabaya) siap membangkitkan industri makanan dan minuman, bahan baku, teknologi pengemasan serta jasa layanan di bidang pangan dan minuman.
Hal ini dikatakan CEO Krista Exhibition, Daud S Salim, saat membuka event tersebut pada Kamis (9/6/2022). Indonesia Food Exhibition 2022 digelar Krista Exhibition di Grand City Surabaya yang akan berlangsung pada 9-12 Juni 2022. Ini merupakan pameran internasional yang ke-12 kali di bidang industri makanan dan minuman dan sektor-sektor terkait.
“Indonesia Food Exhibition diselenggarakan seiring membaiknya situasi pandemi Covid-19 dan mulai pulihnya aktivitas masyarakat. Pameran ini sebagai bentuk dukungan Krista Exhibitions yang bertujuan ikut mendorong pemulihan ekonomi nasional khususnya industri makanan minuman dan kemasan (packaging),” paparnya.
Ketua Asosiasi Pengusaha Kafe & Restoran Indonesia (APKRINDO), Tjahjono Harjono, menambahkan terselenggaranya event tersebut menunjukkan bangkitnya perekonomian, khususnya industri makanan dan minuman serta sektor-sektor terkait seperti hotel, restoran, kafe dan bakery.
“Kami optimis, pameran ini akan mampu mendongkrak industri makanan dan minuman. Ada 100 lebih anggota APKRINDO yang mengikuti pameran ini,” ujarnya.
Daud menjelaskan, Indonesia Food Exhibition 2022 menjadi ajang untuk mempromosikan produk makanan minuman Indonesia dan diharapkan dapat mendorong pelaku usaha di bidang industri pangan untuk menghasilkan produk-produk yang berkualitas, sehingga mampu bersaing dengan produk luar negeri.
Indonesia Food Exhibition 2022 menawarkan peluang bagi seluruh peserta dalam mempromosikan produk, melakukan bisnis dan mencari solusi untuk kebutuhan bisnis bersama. Pameran ini akan sangat membantu para produsen makanan dan minuman dalam memperkenalkan produk kepada konsumen/buyer untuk pasar ekspor maupun dalam negeri, terutama untuk produk yang dijual ke pasar ritel. Pameran tersebut juga menjadi pilihan yang tepat bagi para peserta maupun pengunjung yang ingin mengetahui inovasi di industri makanan dan minuman.
Daud menyebutkan, pameran akan diikuti sekitar 155 peserta, 30 di antaranya UKM dengan menargetkan 20.000 pengunjung lokal maupun internasional. Pameran akan menampilkan bermacam produk dari sekitar 30 UKM yang sebagian besar berasal dari berbagai kota di Jawa Timur dan Kalimantan Utara. Produk-produk UKM ini merupakan produk-produk terpilih dan unggulan yang tidak kalah kelas dengan produk industri.
“Diharapkan dengan ditampilkannya beragam produk UKM dalam pameran ini bisa menjadi jalan bagi produk-produk UKM dari Jawa Timur dan berbagai provinsi lainnya agar dikenal di dunia internasional dan mampu menembus pasar global,” ujarnya.
Sekretaris Dinas Kebudayaan & Pariwisata Jawa Timur, Dian Okta Yoshinta, yang mewakili Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mengatakan event yang berkaitan dengan kuliner selalu menarik minat masyarakat.
“Event seperti ini bakal ramai dikunjungi masyarakat, apalagi setelah sekian lama kita tidak bisa bebas datang ke suatu pameran karena Covid-19. Ini bisa menjadi jujugan bagi masyarakat untuk mengetahui apa saja yang dihadirkan dalam Indonesia Food Exhibition 2022. Mereka juga pasti antusias untuk icip-icip produk makanan dan minuman yang ditawarkan,” ujarnya.
Indonesia Food Exhibition 2022 akan menghadirkan beragam acara yang berkaitan dengan produk-produk unggulan makanan dan minuman serta teknologi proses dan pengemasan, di antaranya Bakery & Confectionery, Food & Hospitality, Food Ingredients, Herbal & Health Food serta Food Supplements. Juga acara edukasi yaitu Wine class oleh Hatten Wine, Professional French Croissant Class dan Cake Decorating Classes bersama APCA, Baking dan Cooking demo bersama sekitar 20 chef ternama, Tea Mixology Competition, Tea Mixology Workshop dan acara kopi oleh SCAI dengan mengusung tema Surabaya Eastfood Coffee Event.
