KABARINDO, JAKARTA - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir menyebutkan pihaknya telah melakukan investasi besar-besaran dalam aspek perwasitan untuk mendorong kemajuan sepak bola Indonesia.
"PSSI investasi besar-besaran di perwasitan yang jumlahnya sekarang 13 ribu. Waktu dulu hanya 3 ribu lebih," kata Erick Thohir kepada awak media di Jakarta, Jumat.
Ia menyampaikan hal itu berkaitan dengan upaya PSSI dalam membenahi kualitas kompetisi liga di Indonesia dengan dukungan tenaga wasit yang berkualitas tinggi.
Erick menjelaskan, para wasit diberikan pelatihan dengan standar Asian Football Confederation (AFC) dan Federation Internationale de Football Association.
"(pelatihan) Itu biaya dari kami," katanya.
Ia menjelaskan, selain itu, para wasit juga mendapatkan asuransi kesejahteraan sebagai bagian dari dukungan maksimal terhadap pembenahan perwasitan dalam sepak bola di Indonesia.
Lebih lanjut, Erick menjelaskan, selain perwasitan, pembenahan kompetisi liga di Indonesia juga dilakukan dengan penerapan teknologi VAR (Video Assistant Referee) di liga-liga.
Ia pun menyampaikan terima kasih kepada pengelola liga yang sejauh ini telah menerapkan VAR dalam kompetisi mereka.
Selain itu, PSSI juga mendorong liga agar menerapkan lisensi klub. Kemudian, mendorong liga untuk mendapatkan banyak tambahan sponsorship.
"Karena tim nasionalnya laku, liga sekarang laku sponsornya. Nah artinya apa?, income yang didapatkan liga ini naik 2 kali lipat 2 tahun terakhir," katanya.
Erick menambahkan, semua dukungan tersebut telah berkontribusi bagus untuk liga maupun klub. Oleh sebab itu, selanjutnya, tinggal bagaimana masing-masing manajemen liga atau klubnya harus mulai menatah diri.