KABARINDO, LOMBOK - Hari terakhir tes pramusim MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika, Lombok, NTB pada Minggu (13/2/2022) digelar tanpa kehadiran Joan Mir.
Sekitar satu setengah jam setelah sesi hari ini resmi dimulai, tim Suzuki Ecstar mengumumkan bahwa Joan Mir mengalami gangguan pencernaan yang membuatnya sakit perut dan muntah.
Dr. Michele Zasa dari Clinica Mobile pun menduga bahwa juara dunia MotoGP 2020 itu keracunan makanan. Mir lantas segera mendapat perawatan medis.
Sayangnya, hingga hari ketiga tes pramusim MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika berakhir, Mir tak kunjung turun ke lintasan meski mengakui kondisinya sudah lebih baik.
Melansir dari laman Suzuki-Racing.com, Mir pun menceritakan kendala yang dialaminya pada hari ini sehingga tak bisa menggeber motor GSX-RR.
"Pagi ini, ketika bangun tidur, saya merasa sesuatu yang aneh di perut. Semuanya seperti bergerak (mulas)," kata pembalap asal Spanyol itu.
"Setelah sarapan, saya pun pergi ke trek. Sesampainya di sana, saya merasa (kondisi perut) jauh lebih buruk dan mulai muntah.
"Kemudian, dokter datang ke kantor saya (paddock) untuk mencoba membantu tetapi pada akhirnya saya harus kembali ke hotel karena saya sudah benar-benar kelelahan," ujarnya.
Mir yang kini sudah lebih merasa enak badan tentu menyesali peristiwa tersebut. Apalagi ini jadi kesempatan tes pramusim terakhir sebelum kompetisi MotoGP 2022 resmi dimulai.
Meski begitu, pengalaman yang didapatkan Mir di atas motor GSX-RR baru selama tes pramusim termasuk dua hari di Sirkuit Mandalika membuatnya cukup optimistis menatap musim ini.
"Saya pikir, kami dalam kondisi cukup siap untuk balapan perdana di Qatar terlepas dari semua ketidaknyamanan yang kami temukan selama dua hari terakhir di Mandalika," ujar Joan Mir.
Sebelumnya, Sabtu (12/2/2022), sejumlah kru tim Suzuki Ecstar dilaporkan dalam kondisi kurang enak badan sehingga harus dikarantina.
Sumber Berita: Suzuki-Racing.com
Foto: Twitter