Burger Menu
Logo

KABAR BAIK MENCERAHKAN

-advertising-

Beranda > Hukum & Politik > Berikut Analis Effendy Gazali Terhadap Hasil Survey Trust Indonesia

Berikut Analis Effendy Gazali Terhadap Hasil Survey Trust Indonesia

Hukum & Politik | Kamis, 23 Februari 2023 | 16:14 WIB
Editor : Orie Buchori

BAGIKAN :
Berikut Analis Effendy Gazali Terhadap Hasil Survey Trust Indonesia

KABARINDO, JAKARTA - Momentum terbesar didapat Pasangan Ganjar-Ridwan Kamil dan Anies-AHY; dalam simulasi lain Anies-Khofifah sudah mendapat angka tinggi walau Khofifah belum bicara apa-apa tentang Pilpres.

Berikut Analisis Effendi Gazali, Peneliti Komunikasi Politik terhadap Hasil Survei TRUST, 23/2/23.

• Survei TRUST terdahulu berbasis para Pemuka Pendapat atau Pakar, hasilnya relatif menunjukkan Anies Baswedan tampil sebagai “Angin Perubahan” yang banyak mendapat dukungan.

• Kali ini Survei TRUST berbasis Kerangka Daftar Pemilih Tetap (2019), dilaksanakan 28 Januari sampai 6 Februari 2023, 2200 responden, margin error ± 2,09, maka hasilnya berbeda. Jadi TRUST saya anggap masih di jalur obyektivitas yang baik.

• Anies Baswedan misalnya bisa saling bergantian memimpin Simulasi Tunggal Capres, tergantung jumlah capresnya berapa dan kombinasinya seperti apa. Anies berada pada posisi tidak bisa dibedakan (dalam margin of error) namun bisa diurutkan di atas Prabowo atau Ganjar dalam beberapa kombinasi Simulasi Capres Tunggal.

• Ketika Simulasi Capres Dua Nama (Head-to-Head), sekarang giliran Ganjar yang lebih memimpin (38,2 %) sedangkan Anies 37,9% (walau tetap dalam margin of error). Jika Anies berhadapan hanya dengan Prabowo, Anies unggul dengan 37,1 % dan Prabowo di 35,6 % (masih dalam margin of error).

• Nama AHY yang dicoba dalam pasangan Anies-AHY, mendapat momentum penting. Anies-AHY bisa mengalahkan Ganjar-Sandi (dalam margin of error), dan bisa mengalahkan Prabowo-Cak Imin (selisih 7,3 %). Artinya AHY mendapatkan momentumnya yang makin meningkat perlahan sampai kemudian pada 22 Februari, ketika Surya Paloh menyatakan AHY “lebih dari pantas” untuk menjadi Cawapres. 

• Dalam Simulasi lain, Pasangan Anies-AHY (31,4 %) bahkan bisa mengalahkan Ganjar-Erick Thohir (27,7 %).

• Namun pasangan Ganjar-Ridwan Kamil (27%) mampu mengalahkan Anies-AHY (26,7%)- (dalam margin of error) dan unggul berjarak 8,1 % dari pasangan Prabowo-Cak Imin. Bahkan ketika Anies dipasangkan dengan Khofifah, Ganjar-Ridwan Kamil unggul makin jauh, selisihnya 9,7 %.  Dua hal yang perlu dicatat dari hal ini: 1) Survei TRUST berusaha menjaga obyektivitas yang tinggi; 2) Khofifah belum memberikan suara apapun tentang maju sebagai Cawapres. Hasilnya akan berbeda jika ada suara dari Khofifah atau ada dukungan eksplisit dari partai atau tokoh tertentu.

• Ganjar dan Anies relatif punya strong-voter lebih dibandingkan dengan calon-calon lain.

• Sekali lagi perlu dicatat bahwa Khofifah belum bicara apa-apa. Selanjutnya mungkin menarik untuk melihat simulasi yang memasukkan pasangan: Prabowo-Khofifah, Ganjar-Khofifah, atau Ganjar-Prabowo dll.

• Juga menarik untuk melakukan analisis silang antara Persepsi tentang IKN dengan Nama atau Pasangan Capres yang akan dipilih, dan dengan nama Partai yang akan dipilih.

• Secara umum, momentum terbesar pada survei ini didapat oleh Ganjar-Ridwan Kamil, dan Anies AHY; serta Anies-Khofifah (yang belum bicara apapun tentang pecapresan), juga Prabowo-Ganjar. Pasangan mana yang akan terwujud ternyata masih dinamis dan belum terjawab sampai hari ini. Foto: Tangkapan Layar


TAGS :
RELATED POSTS


Home Icon


KATEGORI



SOCIAL MEDIA & NETWORK

Kabarindo Twitter Kabarindo Instagram Kabarindo RSS

SUBSCRIBE & NEWSLETTER