KABARINDO, JAKARTA – PT Bali Bintang Sejahtera Tbk, induk dari klub sepak bola Bali United, menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan di Gedung Bali United, Kedoya, Jakarta Barat, Kamis (22/5/2025).
Rapat ini menjadi ajang penting bagi perseroan dalam menyampaikan laporan keuangan tahun buku 2024, menetapkan hasil kinerja, serta menunjuk akuntan publik untuk proses audit mendatang.
Tak hanya itu, agenda RUPS kali ini turut dirangkaikan dengan sesi paparan umum (Public Expose) yang mengupas tuntas capaian kinerja serta arah strategis Bali United untuk tahun 2025.
CEO Bali United, Yabes Tanuri
Salah satu pencapaian monumental yang disorot adalah peresmian Bali United Training Center (BUTC) di Sukawati, Gianyar, Bali, pada 22 Juni 2024 nanti.
Peresmian ini menjadi tonggak penting dalam pengembangan olahraga profesional di Indonesia. Hadir dalam momen bersejarah tersebut Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali, yang turut mengukuhkan status BUTC sebagai pusat pelatihan berstandar internasional.
Sejak diresmikan, BUTC telah menjadi tuan rumah sejumlah event prestisius, seperti AFC Women U17 dan International Bali 7s yang diikuti oleh 226 tim dari Asia Tenggara. Selain menjadi pusat pelatihan sepak bola, BUTC juga menjelma menjadi venue multifungsi dengan menggelar berbagai ajang lari bergengsi seperti OPPO Run dan Maybank Marathon Bali 2024.
Apresiasi terhadap fasilitas ini juga datang dari dunia internasional. Dalam kunjungan FIFA Club Management pada 21 November 2024, CEO Bali United FC, Yabes Tanuri, menyambut para legenda sepak bola dunia, Eric Abidal dan Dennis Wise, yang menyampaikan pujian terhadap BUTC sebagai salah satu pusat latihan terbaik yang pernah mereka lihat.
Jemi Wiyono
Komisaris Utama PT Bali Bintang Sejahtera Tbk, Jemi Wiyono Prihadi, menegaskan komitmen perusahaan untuk menjadikan Bali United lebih dari sekadar klub sepak bola.
“Kami akan mengarahkan lebih banyak energi dan sumber daya untuk memperkuat peran perseroan, tidak hanya sebagai klub, tetapi sebagai sebuah ekosistem olahraga yang utuh dan berkelanjutan. Kami ingin terus mendukung atlet, penggemar, komunitas, dan industri olahraga secara menyeluruh,” ungkapnya dalam sesi Public Expose.
Menatap tahun 2025, fokus utama perseroan adalah pengembangan talenta muda melalui Bali United Academy. Program ini akan mengadopsi metode pelatihan berbasis teknologi serta melibatkan pelatih-pelatih unggulan, sebagai fondasi pembinaan jangka panjang.
Di sisi lain, lini bisnis pendukung seperti ritel dan komunitas akan diperkuat guna menciptakan keterlibatan emosional yang lebih dalam antara klub dan para penggemarnya.
Dengan strategi yang terukur dan visi yang kuat, Bali United optimistis mampu meningkatkan performa dan pendapatan di seluruh lini usaha, sekaligus menatap masa depan yang lebih solid, relevan, dan berdampak positif bagi industri olahraga Indonesia. Foto: Orie Buchori/Kabarindo.com