KABARINDO, JAMBI - Dampak proyek nasional pembanguan Tol Palembang-Jambi, sejumlah warga di empat dusun dalam Kecamatan Mestong Kabupaten Muaro Jambi membeli mobil dan membangunan rumah baru bernilai miliaran rupiah.
Sutaryo yang merupakan salah satu warga Desa Muaro Sebapo Kacamatan Mestong Kabupaten Muaro Jambi mendapat ganti untuk proyek nasional, Jalan Tol Bayung Lencir Sumatera Selatan – Tempino Jambi.
Pria paru baya yang kerap disapa Mbah Taryo tersebut, membangun rumah barunya di lahan Kebun Karet miliknya, setelah dua rumah dan lahan miliknya terdampak pembangunan tol, dengan luas mencapai 2,6 hektare, dengan ganti untung mencapai Rp19,5 miliar.
Mbah Sutaryo mengaku, uang ganti untuk proyek tol tersebut, digunakan untuk membangun rumah seharga Rp1,8 miliar lebih, dan membeli kebun sawit serta membeli mobil untuk ke kebun.
"Saya juga berharap, semoga dengan pembangunan tol bisa berdampak posotif untuk ekonomi masyarakat Desa Muaro Sebapo dan mendapat pekerjaan," katanya.
Selain mbah sutaryo, hal serupa juga dirasakan Umi Kalsum yang menerima ganti hampir Rp2 miliar. Setelah tananhnya seluas 70 meter persegi terkena proyek Tol.
Selain ganti tanah, tanaman yang ada di sekitar rumah juga diganti, saya sudah 35 tahun tinggal di sana," katanya.
Diketahui, panjang jalan tol bayung Lencir Sumatera Selatan hingga Tempino Jambi sekira 35 kilometer, dan saat ini proses pengejaannya sedang berlangsung.