Burger Menu
Logo

KABAR BAIK MENCERAHKAN

-advertising-

Beranda > Berita Utama > Trik agar Tidak Boros; Bijak Atur Pengeluaran

Trik agar Tidak Boros; Bijak Atur Pengeluaran

Berita Utama | Senin, 29 Juli 2019 | 18:35 WIB
Editor : Natalia Trijaji

BAGIKAN :
Trik agar Tidak Boros; Bijak Atur Pengeluaran

Trik agar Tidak Boros; Bijak Atur Pengeluaran

Manfaatkan promo, jangan suka ngemil, kurangi intensitas nongkrong

Surabaya, Kabarindo- Ada anggapan, sebanyak apapun penghasilan kita setiap bulan tak akan cukup jika kita boros. Sebenarnya banyak orang yang menyadari diri mereka boros, namun mereka bingung bagaimana mengendalikan keborosan tersebut. Jenius memberikan trik agar tidak terjebak dengan kebiasaan yang bikin boros, sehingga bisa lebih hemat dan bisa menabung.

1.Tidak membeli makanan yang sama berulang kali

Ada orang yang suka mencoba semua makanan enak dan baru. Agar tidak boros, usahakan tidak sering-sering ke kafe atau resto untuk membeli makanan yang sama. Yang penting sudah pernah mencicipi dan tahu rasanya.

2. Cari cashback, diskon dan promo buy one get one

Manfaatkan semaksimal mungkin promo cashback, diskon besar dan buy one get one di kafe, resto, supermarket, depstore dan mal. Cek Every Yay yang memberikan berbagai penawaran menarik dari gerai pilihan, juga cek e-Wallet mana yang memberikan promo hingga puluhan persen. Lumayan, dengan bujet yang sama, bisa makan untuk dua kali. Padahal jika harga normal, cuma dapat satu porsi. Namun tetaplah bijak dengan membeli hanya yang dibutuhkan.

3. Makan besar, bukan jajan camilan

Hobi atau kebiasaan jajan perlu direm. Awalnya mungkin berat, namun bisa dilakukan koq dengan tekadyang kuat. Selain bagus untuk dompet, trik ini juga membantu kita menjaga kesehatan. Niatkan untuk hanya makan (besar) pada jam makan yang benar. Kita bisa mengurangi biaya jajan, misalnya ngopi dan ngemil sore hari sepulang kerja sambil menunggu macet mulai longgar. Jika dihitung-hitung, lumayan penghematannya. Misalnya sekali ngopi dan ngemil habis Rp.50 ribu. Sebulan bisa mencapai Rp 1.000.000. Jika dikumpulkan setahun, uangnya bisa dipakai untuk liburan ke luar negeri.

4. Simpan kartu debit, hanya bawa x-Card yang sudah dibujet sesuai keperluan

Mungkin kita pernah harus antre dan menunggu cukup lama untuk makan di sebuah kafe atau resto yang ramai di mal. Daripada bosan menunggu, kita jalan-jalan dulu keliling mal. Tanpa terasa, kita tiba-tiba berbelanja ini itu yang tentunya menghabiskan banyak uang. Lalu kita kembali ke kafe atau ke resto tersebut dan mengeluarkan uang lagi untuk makan. Dari pengalaman ini, sebaiknya jangan bawa m-Card atau kartu debit jika tidak benar-benar dibutuhkan. Bawalah x-Card yang bisa diatur bujetnya sesuai rencana hari itu.

5. Kurangi intensitas keluar rumah

Trik ini bukan melarang kita pergi dan bersenang-senang, khususnya pada akhir pekan, namun membatasi diri. Kurangi intensitasnya dan buatlah lebih berkualitas. Memang tak mudah. Ada kalanya kita tergoda ajakan teman kuliah atau teman kerja untuk nongkrong malam pada hari-hari biasa. Ini menyebabkan pengeluaran membengkak setiap bulan, sehingga tak bisa menabung, padahal sudah beberapa tahun bekerja. Jadi selektif-lah membuat janji dan hanya nongkrong pada akhir pekan. Bolehlah kita refreshing setelah sepekan bekerja keras. Dengan mengurangi intensitas nongkrong, selain bisa berhemat, kita juga punya lebih banyak waktu beristirahat di rumah dan ngobrol dengan keluarga.

Penulis: Natalia Trijaji


TAGS :
RELATED POSTS


Home Icon


KATEGORI



SOCIAL MEDIA & NETWORK

Kabarindo Twitter Kabarindo Instagram Kabarindo RSS

SUBSCRIBE & NEWSLETTER