KABARINDO, BANGKOK - Timnas voli putri Indonesia dikalahkan Thailand 0-3 (15-25, 22-25, dan 23-25) pada pertandingan kedua SEA V League di Chachai Hall, Nakhon Ratchasima, Thailand, Sabtu (10/8/2024).
Pekan lalu, pada SEA V League seri Vietnam, Indonesia juga kalah 0-3 dari Thailand, tetapi saat itu tidak mampu memberi perlawanan berarti.
"Permainan anak-anak membaik. Di set pertama, mereka masih takut, takut menghadapi pemain Thailand, yang merupakan pemain kelas dunia. Namun, saya terus beri semangat kepada mereka, agar jangan takut. Main lepas saja," kata pelatih timnas voli putri Indonesia Chamnan Dokmai.
Chamnan menilai performa timnya makin hari makin bagus seiring dengan seringnya berlatih bersama. Dia berharap, para pertandingan SEA V League melawan Filipina, Minggu (11/8/2024), Indonesia dapat menang.
Asisten pelatih Octavian juga menilai permainan anak asuhnya juga membaik dibanding saat tampil di Vietnam pekan lalu. “Meningkat secara tim walau secara individu belum semuanya membaik. Saya yakin, kalau persiapannya lebih panjang, hasilnya akan lebih baik lagi,” ujarnya.
Megawati mencetak poin 22 poin. Ia menjadi bintang dalam pertandingan tersebut, meski tidak mampu mengantarkan timnya menang. Pemain Thailand M Chatchu-on, yang mencetak poin tertinggi bagi negaranya, hanya mampu mengemas 18 poin.
"Performa saya terus membaik. Permainan tim juga baik tadi. Besok harus menang melawan Filipina," ujar Megawati
Melawan Thailand di pertandingan kedua SEA V League, para pemain Indonesia bermain buruk di set pertama. Namun, pada dua set berikutnya, tampil menawan. Bahkan, di set ketiga, tim Merah Putih selalu dapat memimpin perolehan nilai.
Indonesia bahkan sudah unggul 23-21 pada set ini. Sayangnya, Thailand begitu kuat dalam pertahanan dan serangan balik. Indonesia pun terkunci pada poin itu. Foto: PBVSI
