KABARINDO, INDRAMAYU - Anggota Kepolisian dari Polsek Sukra, Bripka Sugiyono menjadi korban pembacokan oleh kawanan geng motor.
Korban dibacok secara sadis saat melakukan patroli di jalur Pantura, Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.
Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar, melalui Kasatreskrim Polres Indramayu, AKP Muhammad Hafid Firmansyah mengatakan, peristiwa penganiayaan tersebut berawal saat Pegawai Harian Lepas (PHL) Polsek Sukra, Alfandi, melihat tayangan live video di salah satu akun instagram yang menampilkan sekelompok remaja membawa sajam.
"Setelah melihat tayangan live tersebut dia memberitahukan ke kanit Reskrim Polsek Sukra, selanjutnya anggota jaga Polsek Sukra dipimpin Kapolsek langsung melaksanakan patroli untuk menelusuri dan menyisir menggunakan kendaraan roda empat dan roda dua," kata Kasat Reskrim Polres Indramayu, Kamis (11/5/2023).
Setelah tiba di Desa Sukra Wetan, petugas lalu bertemu dengan sekelompok remaja dari arah Cirebon yang membawa sajam, selanjutnya dia melakukan pengejaran untuk diamankan.
Namun pada saat korban (Bripka Sugiyono) tengah mengamankan dua orang, tiba-tiba ada yang membacok dari belakang, sementara anggota yang lain mengejar remaja yang melarikan diri," ungkap Kasat Reskrim Polres Indramayu.
Dia menerangkan, warga yang melihat kejadian itu pun secara spontanitas membantu pengejaran terhadap sekelompok remaja yang diduga melakukan pembacokan terhadap anggota polsek Sukra tersebut.
"Warga berhasil mengamankan tiga orang diduga pelaku, lalu ketiga remaja itu diserahkan oleh warga ke Polsek Sukra," katanya.
Hafid melanjutkan, Bripka Sugiyono dilarikan Ke Rumah Sakit Sentot Pantura Patrol untuk mendapatkan pertolongan pertama.
Saat ini, kata dia, lima orang tersangka yang berhasil diringkus telah diamankan di Mapolres Indramayu untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Akibat perbuatan tersangka, Bripka Sugiyono menderita luka bacok dibagian kepala dan dijahit sebanyak 12 jahitan,"pungkasnya.
