KABARINDO, JAKARTA - Riot Games membeberkan cerita dibalik pengembangan Zeri dan Neon.
Riot Games baru-baru ini resmi meluncurkan update untuk League of Legends (LoL) dan Valorant.
Update LoL dan Valorant tersebut memperkenalkan karakter baru untuk masing-masing game.
Di LoL ada Zeri yang merupakan champions marksman anyar yang nyentrik dengan rambut berwarna hijau muda.
Sementara itu di Valorant ada Neon yang merupakan agen duelist baru yang secara penampilan mirip dengan Zeri namun dengan rambut biru.
Selain penampilan kedua karakter beda game tersebut yang tak bisa dibilang tak mirip, kemampuan keduanya juga terbilang serupa.
Baik Zeri dan Neon sama-sama menggunakan kekuatan elemen listrik yang membuat mereka mampu bergerak dengan kecepatan yang lebih dari karakter lainnya.
Beberapa kemiripan tersebut membuat penggemar Valorant dan LoL beranggapan bahwa keduanya merupakan karakter yang sama.
Mendengar hal tersebut, Riot Games pun akhirnya buka suara lewat pimpinan tim pengembang champions LoL, Ryan “Reav3” Mireles, dan pimpinan pengembang agen Valorant, ohn “Riot MEMEMEMEME” Goscicki.
"Saat itu kami sedang berdiskusi soal apa yang akan kami berikan ke pemain terkait dengan Arcane (seri netflix LoL)," ujar Mireles.
"Dari situ saya menghubungi Goscicki untuk ikut berdiskusi dan mendengar tanggapannya soal bagaimana jika LoL dan Valorant meluncurkan dua karakter barunya bersama-sama," ucapnya.
Mireles menyebut bahwa gagasan itu merupakan hal yang masuk akal mengingat pemain Riot Games memainkan Valorant dan LoL.
Sehingga menurut Mireles, pemain akan senang dapat memainkan karakter serupa di dua game yang berbeda.
Dari gagasan itulah Mireles dan Goscicki bekerja sama mengembangkan karakter baru untuk LoL dan Valorant.
Dalam pernyataan resmi Riot Games, mereka menjelaskan secara rinci bagaimana kedua karakter ini lahir.
Sumber: Antara
Foto: Twitter Riot Games
