KABARINDO, JAKARTA - Raja Sapta Oktohari resmi mendaftar sebagai calon ketua umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Senin (12/6/2023).
Lelaki yang biasa disapa Okto itu datang ke tim penjaringan bersama rombongan. Mereka adalah perwakilan pengurus cabang olahraga yang mendukung lelaki 47 tahun ini kembali memimpin KOI periode 2023-2027.
Setelah memberikan dokumen yang dibutuhkan, Okto dinyatakan resmi menjadi bakal calon. Dokumen yang diserahkan akan dibedah untuk mengetahui sudah memenuhi syarat atau belum.
Ketua Tim Pemenangan Okto, Maruli Simanjuntak, mengatakan seluruh syarat yang diserahkan. Dengan pemenuhan syarat tersebut Maruli yakin pencalonan ini akan lolos, bahkan berpeluang menang aklamasi.
Ini karena cabang olahraga yang mendukung diklaim mayoritas. Sedikitnya 70 poin suara pemilih sudah dikantongi Okto. Ini membuat calon lainnya harus berpikir ulang untuk maju.
"Hari ini kami mendaftarkan Pak Okto dan Pak Ismail Ning sebagai Calon Ketua dan Wakil Ketua NOC, tadi kami juga persyaratan sudah kami selesaikan dan kami tinggal menunggu pengumuman," kata Maruli.
"Kalau sudah segitu [70 poin] bisa aklamasi, tapi kalau ada yang memenuhi syarat untuk mendaftar nanti kan tinggal bagaimana yang calon tersebut mengkampanyekan program, visi dan misi," ujarnya menjelaskan.
Dalam kesempatan tersebut Okto kembali menegaskan bahwa dirinya tak memburu jabatan. Alasannya kembali lagi maju memimpin KOI adalah untuk mencapai prestasi yang belum sampai, yakni rekor emas Olimpiade.
"Saya kira ini proses ya, proses bagian terkecil yang mungkin masih jauh dari proses utamanya yaitu peningkatan prestasi olahraga Indonesia," kata Okto saat ditemui seusai pendaftaran di FX Senayan.
"Kita semua ada di sini, saya, Pak Maruli, Pak Ismail Ning, dan semua cabang olahraga yang lain itu bukan sedang rebutan jabatan, tapi sedang berjuang agar kita bisa meningkatkan prestasi olahraga," ucapnya.
