KABARINDO, MANCHESTER - Pelatih Manchester United, Ralf Rangnick, mulai was-was dengan kondisi lini serang timnya yang dipimpin Cristiano Ronaldo.
Lini depan Manchester United sedang menunjukkan penampilan yang kurang mengesankan dalam beberapa pekan terakhir.
Sebenarnya, penampilan Cristiano Ronaldo musim ini bersama Manchester United cukup apik.
Megabintang asal Portugal itu telah mencetak 14 gol untuk Manchester United, sekaligus menjadi top skorer klub.
Namun, Cristiano Ronaldo gagal mencetak gol dalam lima pertandingan terakhir bersama The Red Devils.
Terakhir kali Ronaldo mencetak gol adalah saat menghadapi Burnley pada akhir Desember 2021 lalu.
Kegagalan mencetak gol dalam lima laga beruntun ini mengulang catatan buruk Ronaldo yang terjadi 12 tahun lalu (2010), saat masih membela Real Madrid.
Hal ini tentu menjadi perhatian bagi Ralf Rangnick yang khawatir lini serang timnya kehilangan ketajaman.
Ralf Rangnick tak hanya mengkhususkan kepada Ronaldo, namun ia ingin pemain depan Manchester United lebih efektif lagi.
Lini depan Man United memang mandul, buktinya dalamn dua laga terakhir mereka mencatatkan total 52 tembakan, 30 melawan Middlesbrough dan 22 sisanya melawan Burnley.
Namun, dari 52 percobaan itu hanya tercipta dua gol, tentu perbandingan yang sangat jauh.
“Ini tidak hanya tentang Cristiano Ronaldo. Dia harus mencetak lebih banyak gol, sudah jelas. Kami menciptakan peluang di beberapa laga terakhir tapi tidak mencetak cukup gol,” kata Rangnick.
“Ini bukan hanya masalah dengan Cristiano, ini adalah masalah semua pemain, terutama pemain menyerang, kami tidak mencetak cukup gol jika Anda melihat berapa banyak peluang yang kami ciptakan,” ujar Rangnick menambahkan.
Hal ini tentu menjadi tantangan berat peamin Man United yang kini terus berjuang untuk memastikan masuk posisi empat besar Liga Inggris di akhir musim nanti.
Sumber: Daily Mail
Foto: twitter.com/Cristiano
