KABARINDO, BOGOR- Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto, mengkritik kinerja Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bogor. Dia menyoroti soal pembangunan trotoar Sentul-Kandang Roda.
Rudy menyebut kinerja Dinas PUPR tidak matang dalam perencanaan dan pelaksanaan. Jadi membuat program Kepala Daerah yang secara konsep baik diterjemahkan tidak baik.
"Lebar (jalur) pedestrian maupun Jalan Sentul-Kandang Roda tidak seragam, ada yang besar, ada yang kecil, hingga di titik tertentu bisa membahayakan masyarakat pengguna pedestrian," kata Rudy Susmanto melalui keterangannya, Senin (24/1/2022).
Proyek pembangunan jalan dan jalur pedestrian Sentul-Kandang Roda itu bernilai Rp 324 miliar. Rudy mengatakan kualitas pembangunan sangat tidak baik.
Rudy mengatakan pembangunan trotoar tersebut menyisakan masalah estetika kota dan kenyamanan pengguna jalan. Dia menyatakan seharusnya Dinas PUPR berkoordinasi dengan instansi terkait.
"Kita lihat saja sekarang, di tengah pedestrian ada tiang listrik. Harusnya berkoordinasi sebelumnya dengan pihak PLN, Telkom, hingga Perusahaan Gas Negara (PGN), agar tidak ada tiang listrik, tiang Telkom dan lainnya di tengah jalan maupun pedestrian," ujarnya.
Lebih lanjut, Rudy meminta Dinas PUPR harus membuat perencanaan yang lebih matang dalam pembangunan. Jangan hanya membuat Bupati senang tapi menimbulkan masalah akibat pembangunan tersebut.
"Jangan asal-asalan, jangan asal Ibu (Bupati) senang, tapi meninggalkan banyak masalah. Buat perencanaan yang matang dan berkoordinasi dengan instansi lain yang berkaitan dengan sarana utilitas publik," tandasnya.
Sumber: Detiknews
Foto: youtube, Bogor Update