Program Coba Gratis, Dukung Pengembangan Ketrampilan Anak
Surabaya, Kabarindo- Menurut data dari studi Programme for International Student Assessment (PISA) 2022, skor literasi membaca dan matematika di Indonesia masih rendah. Dalam menghadapi tantangan ini, Kumon menawarkan Program Coba Gratis sebagai solusi yang mendukung pengembangan keterampilan yang sangat dibutuhkan.
"Program Coba Gratis ini akan membantu anak-anak memahami matematika atau bahasa lebih dalam, juga tentang memulai pembentukan kebiasaan belajar yang mandiri dan berkelanjutan. Kami percaya, dengan akses ke pendidikan yang tepat, setiap anak di Indonesia dapat mencapai potensi penuhnya," ujar Maria Regina, Pembimbing Kumon Indonesia.
Program ini dirancang untuk memberi anak-anak kesempatan belajar ritme mereka sendiri, dengan menawarkan materi yang menyesuaikan dengan kemampuan awal mereka, yang ditentukan melalui Tes Penempatan di awal program. Ini membantu anak memperoleh pengalaman belajar yang lebih menyenangkan dan efektif. Orang tua juga akan mendapat manfaat dari program ini.
“Melalui Program Coba Gratis, orang tua dapat mengetahui kemampuan yang sudah dimiliki anaknya dan bagaimana akan mengembangkan potensi belajar anaknya melalui rencana belajar yang dibuat oleh pembimbing program. Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk mendukung anak-anak di Indonesia menjadi pembelajar yang lebih mandiri, kreatif dan percaya diri," tambah Maria.
Keterlibatan Kumon dalam pendidikan anak Indonesia juga mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan nasional. PISA 2022 lalu menunjukkan hanya sekitar 18% siswa Indonesia yang mencapai tingkat keterampilan dasar dalam matematika. Metode pembelajaran Kumon diharapkan dapat meningkatkan angka tersebut.
Manfaat Program Coba Gratis
Ajak anak lebih kritis dengan metode belajar mandiri
Di Indonesia, hanya sekitar 18% siswa yang mencapai tingkat keterampilan dasar dalam matematika, sementara sisanya masih kesulitan dengan konsep dasar. Data PISA 2022 menunjukkan anak-anak perlu kemampuan lebih untuk berpikir kritis dan memecahkan masalah. Karena itu Kumon fokus pada pengembangan belajar mandiri, yang memberikan kesempatan anak untuk berkembang sesuai dengan kemampuan mereka sendiri. Dengan Metode Kumon, anak bisa belajar dengan cara yang lebih fleksibel, mengikuti kemampuan dan minat mereka.
Belajar sesuai kemampuan anak
Setiap anak memiliki cara belajar yang unik. Penelitian menunjukkan bahwa 87% siswa di Indonesia lebih berhasil belajar ketika mereka bisa belajar sesuai dengan kemampuan dan kecepatan mereka sendiri. Dengan Tes Penempatan, anak-anak dapat menilai dari mana mereka perlu memulai belajar, untuk memastikan pengalaman yang paling efektif. Ini membantu mereka menghindari perasaan terbebani dan memungkinkan mereka untuk merasa lebih percaya diri dalam perjalanan pembelajaran mereka.
Meningkatkan minat belajar anak
Belajar itu seru, terutama jika anak bisa memilih cara belajar yang mereka sukai. Data dari riset internal Kumon menunjukkan 95% anak-anak yang mencoba Kumon merasa lebih termotivasi untuk belajar setelah merasakan keseruan belajar mandiri. Program Coba Gratis memberi kesempatan anak untuk mencoba matematika atau pelajaran bahasa secara langsung, tanpa komitmen biaya. Jika mereka merasa enjoy dengan metodenya, maka akan lebih semangat dan melanjutkan belajar.
Kesempatan membangun rutinitas belajar
Anak-anak yang memiliki rutinitas belajar harian lebih sukses dalam jangka panjang. Penelitian menunjukkan anak yang memiliki kebiasaan belajar yang konsisten bisa mengembangkan kemampuan self-regulation yang lebih baik. Dengan struktur belajar yang jelas, Kumon membantu anak-anak membentuk rutinitas belajar yang konsisten, mendukung pembelajaran mereka serta mengajarkan mereka untuk lebih disiplin dan bertanggung jawab terhadap tugas-tugas.
Orang tua yakin dengan metode belajar anak
Orang tua sering bingung apakah ini metode yang tepat untuk anak mereka. Data menunjukkan 63% orang tua yang mencoba Kumon merasa lebih yakin tentang efektivitasnya setelah mengikuti Program Coba Gratis. Mereka bisa melihat langsung bagaimana Metode Kumon bekerja dan lebih memahami bagaimana dampaknya terhadap anak. Dengan cara ini, keraguan orang tua bisa berkurang, dan mereka lebih percaya diri untuk melanjutkan program jangka panjang yang mendukung perkembangan anak mereka.
Evaluasi yang akurat
Terkadang, orang tua perlu memastikan bahwa anak mereka siap untuk mengikuti program pembelajaran tambahan. Sebanyak 70% orang tua yang mencoba program Kumon merasa lebih yakin untuk melanjutkan program setelah melihat bagaimana anak mereka bereaksi terhadap Tes Penempatan dan pembelajaran pertama.
Foto: istimewa