KABARINDO, JAKARTA - Penyanyi Azzahra Banilia yang bernaung dibawah label Inspire Music luncurkan single keduanya berjudul 'Tak Mungkin Satu' karya cipta Gayatri Chandra dan Martinus (Tintin).
Seperti diketahui, Single pertama Azzahra 'Untuk Apa Bertahan' telah diluncurkan pada 19 November 2021 yang mengisahkan tentang seorang mantan yang selalu berjanji akan berubah, tapi kenyataannya tidak seindah yang dibayangkan.
Kendati terpisah jarak antara Indonesia dan Australia, proses lagu 'Tak Mungkin Satu' bukan suatu penghalang bagi Azzahra dalam merampungkan single keduanya. Keberadaan Azzahra di negeri kangguru itu tak lain menimba ilmu di sebuah universitas, Brisbane Australia.
"Alhamdulillah ini lagu kedua aku akhirnya selesai juga. Sebenarnya lagu 'Tak Mungkin Satu' sudah dibuat sebelum aku berangkat ke Brisbane. Jadi aku tidak ada kesulitan, mengalir saja. Karena awalnya aku memang menyukai musik sejak kecil, ujar Azzahra saat preskon Jumat (27/1/2023) di Istana Koffee, Sarinah Jakarta.
Dalam kesempatan yang sama, Gayatri Chandra mengatakan bahwa pembuatan lagu 'Tak Mungkin Satu' dibuat bersama Martinus (Tintin). Prosesnya sangat menyenangkan. Karena lagu ini liriknya ditulis berdasarkan pengalaman sang penyanyi.
"Prosesnya jujur sangat menyenangkan, selain dapat bekerja sama dengan Martinus (tintin), aku juga menulis liriknya berdasarkan pengalaman dari Azzahra langsung, seneng banget bisa buat suatu karya yang menyesuaikan dengan real story singernya," kata Gayatri Chandra pencipta lagu 'Tak Mungkin Satu'.
Selanjutnya, Azzahra Banilia menjelaskan single kedua 'Tak Mungkin Satu' tidak ada kaitannya dengan singlenya yang pertama 'Untuk Apa Bertahan'. Kedua lagu itu mempunyai perbedaan, terutama dari segi cerita.
"Dari segi cerita tidak ada kaitannya, beda banget. Lagu 'Untuk Apa Bertahan' lebih tentang toxic relationship, sedangkan 'Tak Mungkin Satu' lebih ke mencintai orang atau sahabat sendiri jadi tidak akan bersatu. Bisa dibilang related banget sama orang-orang yang di friendzone-in atau cinta yang bertepuk sebelah tangan," ungkapnya.
Azzahra Banilia menambahkan, selain dalam bentuk lagu, lirik 'Tak Mungkin Satu' juga dibuat dalam versi musik video, yang dipilih langsung oleh idolanya yaitu Rossa. Menurutnya, lagu yang diciptakan ini related, syairnya juga indah, keinginannya tersampaikan melalui lagu bergenre pop balad.
Gadis belia kelahiran 20 tahun silam ini, rupanya mempunyai makna tersirat di single keduanya yang galau. 'Tak Mungkin Satu' mengisahkan tentang kisah perempuan yang berharap dengan seorang lelaki, walaupun perempuan ini sudah tahu harapannya tidak berujung dan tidak akan bisa bersama.
"Kalau lagu yang ini pengalaman pribadi banget sih. Aku sudah katakan ke kak gayatri (pencipta lagu) aku ingin yang benar - benar kisah cinta aku saat itu. Jadi ini memang personal banget lagunya buat aku," ucap Azzahra seraya tertawa kecil.
Ketika menjawab seiring sejalan antara karier dan cita-cita mana terlebih dahulu yang Azzahra prioritaskan? Menurutnya, ia akan mengerjakan keduanya di satu sisi ingin menjadi penyanyi yang dikenal baik oleh banyak orang, sambil kuliah. Kalau bisa keduanya why not?
Gayatri berharap agar lagu ini dapat menjadi karya terbaik untuk Azzahra, dan menjadi media galau buat teman-teman yang nantinya akan di dengar dan dapat diterima bagi semua kalangan pendengar, khususnya pecinta musik Indonesia.
Pada kesempatan ini juga Rossa mengungkapkan bahwa Azzahra ini adalah aset dunia musik Indonesia.
"Jadilah penyanyi yang cerdas, belajar dan belajar terus karena ini barulah permulaan jangan sia siakan kesempatan. Aku juga ingin Zahra lulus kuliah dengan baik dan berkarir dengan baik juga serta nikmati proses,," ucap Rossa beri nasehat. Foto: Orie Buchori/Kabarindo.com
