Pemerintah Kota Jakarta Barat kembali menyelenggarakan bursa kerja untuk yang kedua kalinya pada 2024 di salah satu mal di Jalan Prof Dr Latumeten, Jembatan Besi, Kecamatan Tambora pada 16-17 Juli pukul 10.00-16.00 WIB.
"Kegiatan bertepatan dengan kelulusan sekolah (SMA dan sederajat). Diharapkan dengan adanya job fair (bursa kerja) ini apa yang dibutuhkan perusahaan dan yang diminati para pencari kerja dapat sama-sama terwujud," kata Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Asekbang) Jakarta Barat, Imron Sjahrin di Jakarta, Selasa.
Sementara itu, Kepala Suku Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi (Kasudin Nakertransgi) Jakarta Barat, Jackson Dianrus Sitorus menyebut 40 perusahaan yang mengikuti bursa kerja itu menyediakan 2.491 lowongan pekerjaan.
Jackson berharap bursa kerja tersebut dapat lebih optimal dimanfaatkan para pencari kerja untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan.
"Saya berharap bisa mengurangi angka pengangguran di Jakarta Barat," ucap Jackson.
Diketahui, angka pengangguran terbuka di Jakarta Barat hingga Mei 2024 berada pada angka 6,3 persen.
Pihak Jackson optimistis angka tersebut dapat ditekan dengan adanya bursa kerja tahun ini.
"Tahun ini kan angka pengangguran terbuka kita di Jakarta Barat masih 6,3 persen. Harapannya dengan bursa kerja ini bisa ditekan," kata Jackson.
Sebelumnya pada bursa kerja yang pertama yang diadakan di di wilayah Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat, Selasa (14/5) sebanyak 2.396 lowongan tersedia.
Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto menyebut bursa kerja tersebut berisi 40 perusahaan dari berbagai sektor.
"Jadi job fair ini ada melibatkan 40 perusahaan dan tenaga kerja yang dibutuhkan ada sekitar 2.396," kata Uus di lokasi pada Selasa (14/5).