KABARINDO, MILAN - AC Milan menyingkirkan AS Roma untuk mencapai semifinal Piala Italia setelah mengalahkan tim itu dengan 3-1 pada pertandingan perempat final Piala Italia di Stadion San Siro, Milan, Kamis dini hari WIB.
Milan membuka keunggulan melalui dua gol Tammy Abraham pada menit ke-16 dan ke-42, sebelum Joao Felix mewarnai debutnya untuk Rossoneri dengan golnya pada menit ke-70. Satu-satunya gol balasan Roma didapat melalui Artem Dovbyk pada menit ke-54.
Roma sempat mengancam terlebih dahulu melalui sundulan Paulo Dybala yang mengarah lurus ke kiper Milan Mike Maignan.
Tidak lama berselang, Tijjani Reijnders melepaskan sepakan yang ditepis kiper Mile Svilar, bola pantul kemudian diterima oleh Theo Hernandez yang meneruskannya dengan umpan silang untuk disambut sundulan Abraham ke gawang bekas klubnya. 1-0 untuk Milan.
Kemasukan satu gol membuat Roma meningkatkan intensitas serangan. Tembakan Eldor Shomurodov diblok kiper Maignan, sedangkan sundulan Niccolo Pisilli dari umpan silang Angelino membentur mistar gawang.
Saat Roma menggempur habis-habisan, mereka justru kemasukan gol kedua.
Yunus Musah merebut bola di lini tengah dan menyodorkannya kepada Theo Hernandez, Hernandez mengumpankannya kepada Abraham yang mematahkan perangkap offside sebelum menaklukkan kiper Svilar untuk kedua kalinya. Skor 2-0 untuk keunggulan Milan bertahan sampai turun minum.
Roma baru mampu memperkecil ketertinggalan pada pertengahan babak kedua. Dovbyk merebut bola dari Strahinja Pavlovic, dan kemudian melesakkan bola dari jarak dekat ke tiang jauh gawang Milan.
Pelatih Milan Sergio Conceicao kemudian memberikan kesempatan debut kepada Felix dan Santiago Gimenez.
Kedua pemain itu kemudian berkontribusi pada gol ketiga Milan, ketika Gimenez mengirimkan operan kepada Felix untuk mematahkan perangkap offside, dan Felix dengan tenang mencungkil bola melewati kiper Svilar. 3-1 untuk keunggulan Milan.
Roma sebenarnya sempat mencetak satu gol balasan lainnya melalui Lorenzo Pellegrini, namun Dovbyk berada dalam posisi offside saat gol itu tercipta sehingga tidak disahkan wasit.
