Kurir Antar Paket dengan Sepeda Sambil Sebarkan Misi Ramah Lingkungan
Bagian dari armada #BlueVehicle di Lazada Logistics, dukung operasional berkelanjutan
Surabaya, Kabarindo- Bagi Ervanny Alexander Redyan (37), mengayuh sepeda tak hanya hobi, tapi juga menjadi sumber pendapatan bagi keluarganya. Mitra kurir Lazada Logistics dari Hub Malang, Jatim, yang akrab disapa Ervan ini sudah satu tahun menjadi bike messenger atau kurir pengantar paket menggunakan sepeda.
Sejalan dengan misi keberlanjutan di Lazada Indonesia, khususnya di unit bisnis Lazada Logistics, bagi Ervan menjadi kurir sepeda juga membantunya menyebarkan pesan ramah lingkungan sembari mengirimkan paket Lazada dengan cepat.
Ervan merupakan salah satu kurir sepeda dari Westbike Messenger Service (WMS), layanan logistik dengan sepeda dan sepeda kargo yang bekerja sama dengan Lazada Logistics untuk mendukung upaya pengiriman paket lebih ramah lingkungan. Sebagai bagian dari armada #BlueVehicle, armada pengiriman paket yang lebih ramah lingkungan di Lazada Logistics, Ervan berharap semangat bergaya hidup lebih sehat bisa dijalankan lebih banyak masyarakat, khususnya di Kota Malang tempat tinggalnya.
Sehari-hari, Ervan mengayuh sepeda sambil mengendong tas di punggung untuk mengantarkan paket di sekitar wilayah Kota Malang. Dalam sehari, Ervan bisa mengantarkan hingga 50-60 paket ke alamat pelanggan.
“Justru dengan menggunakan sepeda, saya bisa lebih cepat menuju ke alamat pelanggan karena bisa memasuki jalan-jalan kecil,” ujarnya pada Kamis (29/6/2023).
Menurut Ervan, tanggapan pelanggan yang menerima paket beragam. “Awalnya pasti kaget. Koq ada kurir yang membawa paket pakai sepeda. Banyak yang penasaran dan mengajak ngobrol. Malah ada yang menawarkan kopi dan mendoakan biar tetap semangat ngegowes bawa paket,” tuturnya tentang pengalamannya mengantar paket ke para pelanggan.
Ketertarikan Ervan menjadi bike messenger awalnya karena menonton film tentang kurir sepeda di Kota New York. Selain itu, kerinduannya pada suasana kota dengan langit yang bersih dan biru, membuatnya terpanggil menjadi bike messenger.
“Dampak perubahan iklim sudah terasa sekali di Kota Malang. Cuaca bisa mudah berubah dengan ekstrem, dari cerah tiba-tiba hujan. Sekarang juga lebih terasa panas, padahal dulu Kota Malang identik dengan kota yang sejuk,” ungkapnya.
Upaya bagi keberlanjutan lingkungan
Setiap kali menjawab pertanyaan pelanggan, Ervan selalu menyisipkan edukasi tentang gaya hidup ramah lingkungan. “Kalau ada yang tanya, kenapa naik sepeda, bukan motor atau mobil, saya selalu jelaskan jika ini salah satu upaya untuk mengurangi polusi, khususnya polusi udara. Hal ini baik untuk lingkungan kita maupun diri kita sendiri. Dapat sehatnya, dapat juga kebaikannya,” terangnya.
Ervan berharap, kehadiran kurir sepeda bisa memberikan kontribusi positif bagi lingkungan di kotanya, khususnya mengurangi dampak polusi terhadap lingkungan. Ia senang menjadi bagian dari insiatif dalam mengurangi polusi udara dan emisi karbon. Sebab ia melihat belum banyak perusahaan logistik yang memulai langkah seperti ini.
Chief Logistic Officer Lazada Indonesia, Philippe Auberger, mengatakan Lazada berkomitmen untuk membangun ekosistem e-commerce yang berkelanjutan dan ramah lingkungan, di antaranya melalui kerja sama dengan para mitra strategis.
“Kami sangat mengapresiasi para mitra kurir sepeda yang berbagi semangat ramah lingkungan dan berperan penting dalam mendukung operasional berkelanjutan di Lazada,” ujarnya.
Lazada terus mengembangkan armada #BlueVehicle yang menggunakan kendaraan lebih ramah lingkungan untuk mengurangi jejak karbon dalam pengiriman paket kepada pelanggan. Saat ini, layanan pengiriman barang ke konsumen oleh kurir sepeda dari WMS dan Lazada Logistics telah tersedia di Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Malang dan segera merambah ke beberapa kota besar lainnya.
Sejak 2021, Lazada juga telah menyediakan kemasan paket terbuat dari material alternatif yang lebih ramah lingkungan bagi brand dan penjual yang tergabung dalam layanan logistik Fulfillment by Lazada (FBL). Paket ini menggunakan kotak karton bersertifikasi FSC yang diisi sobekan kertas daur ulang sebagai pengganti plastik.
Pada awal 2022, inisiatif Transfer Access Point (TAP) juga dikembangkan Lazada Logistics untuk menyederhanakan proses rantai pasok melalui konsolidasi seluruh armada untuk pengiriman paket yang lebih efektif namun tetap tepat waktu. Hasilnya, pada akhir 2022 lalu, Lazada Logistics berhasil mengurangi perjalanan hingga lebih dari 20.000 truk, yang berarti pengurangan emisi karbon secara signifikan.
“Kami berharap, berbagai inisiatif berkelanjutan ini akan berdampak terhadap operasional perusahaan dan bisa mendorong setiap orang dalam ekosistem kami untuk menjalankan gaya hidup lebih ramah lingkungan,” ujar Philippe.
