Burger Menu
Logo

KABAR BAIK MENCERAHKAN

-advertising-

Beranda > Iptek > Kompetisi Shell Eco-marathon Indonesia 2022 di Mandalika, Kompetisi Inovasi Kendaraan Hemat Energi

Kompetisi Shell Eco-marathon Indonesia 2022 di Mandalika, Kompetisi Inovasi Kendaraan Hemat Energi

Iptek | Senin, 26 September 2022 | 21:54 WIB
Editor : Natalia Trijaji

BAGIKAN :
Kompetisi Shell Eco-marathon Indonesia 2022 di Mandalika, Kompetisi Inovasi Kendaraan Hemat Energi

Kompetisi Shell Eco-marathon Indonesia 2022 di Mandalika, Kompetisi Inovasi Kendaraan Hemat Energi

Surabaya, Kabarindo Kompetisi inovasi kendaraan hemat energi, Shell Eco-marathon, akan diselenggarakan untuk pertama kalinya di Indonesia.

Kompetisi tersebut telah menantang tim-tim mahasiswa di Asia sejak 2010. Pada tahun ini, para peserta akan menguji kendaraan hemat energi mereka di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok, Nusa Tenggara Barat, pada 11-15 Oktober 2022 mendatang.

Shell Eco-marathon merupakan kompetisi yang menantang pelajar dan mahasiswa perguruan tinggi di berbagai negara untuk berinovasi merancang dan membangun kendaraan yang paling hemat energi guna menjawab tantangan energi di masa depan demi mewujudkan mobilitas yang lebih cerdas dan lebih berkelanjutan.

Ingrid Siburian, Presiden Direktur dan Country Chair Shell Indonesia, mengatakan penyelenggaraan kompetisi Shell Eco-marathon merupakan wujud nyata dari komitmen Powering Progress yang dicanangkan Shell secara global. Shell Eco-marathon menjadi ajang yang mendorong generasi muda di seluruh dunia untuk berinovasi dan berpartisipasi dalam mencari solusi atas tantangan energi di masa depan, serta mengakselerasi tercapainya agenda transisi energi di dunia, termasuk di Indonesia.

“Dengan ditunjuknya Indonesia sebagai tuan rumah, kami berharap ajang ini dapat mendorong keterlibatan lebih banyak pihak untuk ambil bagian dalam pencapaian komitmen Net-Zero Emission (NZE) Indonesia pada 2060,” ujarnya.

Priandhi Satria, Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA), mengapresiasi pemilihan Mandalika sebagai tempat bagi kompetisi bergengsi Shell Eco-Marathon. Ia mengatakan, sejak pembukaannya pada 2021, Pertamina Mandalika International Street Circuit telah menjadi tuan rumah bagi berbagai ajang kompetisi kelas dunia. Pihaknya bangga dapat menjadi bagian dalam perjalanan inovasi mobilitas masa depan oleh generasi muda di Indonesia, Asia Pasifik maupun Timur Tengah.

“Kehadiran Shell Eco-marathon akan menjadi bagian dari catatan penting untuk sejarah perjalanan sirkuit ini. Kami siap menyuguhkan pengalaman yang memukau bagi semua peserta dari berbagai belahan dunia,” ujarnya.

Kompetisi Shell Eco-marathon dimulai di Perancis pada 1985 dan hadir di kawasan Asia untuk pertama kalinya pada 2010. Sepanjang sejarah penyelenggaraan Shell Eco-marathon di Asia, tim Indonesia berhasil mencatatkan banyak pencapaian besar di ajang ini. Salah satunya melalui tim Sapuangin dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) yang dari tahun ke tahun secara konsisten meraih banyak penghargaan mengalahkan tim-tim pesaing lainnya dari berbagai negara.

Saat ini, 78 tim mahasiswa dari 13 negara di kawasan Asia Pasifik dan Timur Tengah seperti Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Vietnam, Brunei Darussalam, Filipina, Korea Selatan, Arab Saudi, India, Pakistan, Kazakhstan dan Nepal, telah terdaftar sebagai peserta untuk kompetisi Shell Eco-marathon Indonesia 2022.

Nanda Dwi Rendragraha, General Team Manager D’BASE Team dari BINUS University, mengatakan BINUS ASO School of Engineering akan berpartisipasi di Shell Eco-marathon 2022. Pihaknya bersemangat untuk kembali bertanding dalam kompetisi ini dan akan mempersiapkannya dengan baik.

“Kompetisi Shell Eco-marathon menuntut kami untuk berinovasi dan menembus batas-batas kreativitas guna menciptakan kendaraan yang lebih efisien. Kami antusias dan berharap rancangan mobil kami bisa menjadi referensi untuk konsep kendaraan pada masa depan,” ujarnya.

Tim-tim mahasiswa peserta Shell Eco-marathon akan berkompetisi dalam dua kategori rancangan kendaraan yaitu Urban Concept dan Prototype. Tim-tim mahasiswa akan menciptakan kendaraan khusus yang dapat menempuh jarak terjauh dengan konsumsi sumber energi paling sedikit. Sumber energi atau bahan bakar untuk kendaraan yang digunakan juga bervariasi yaitu baterai listrik, hydrogen fuel-cell, bensin, etanol dan atau diesel.


TAGS :
RELATED POSTS


Home Icon


KATEGORI



SOCIAL MEDIA & NETWORK

Kabarindo Twitter Kabarindo Instagram Kabarindo RSS

SUBSCRIBE & NEWSLETTER