Kiehl’s Gencarkan Kampanye Kembalikan Hutan kepada Orang Utan
Ajak masyarakat berkontribusi dalam melesarikan habitat orang utan Kalimantan di Hutan Lindung Wehea-Kelay melalui kampanye #PelukUntukOrangUtan
Surabaya, Kabarindo- Brand Kiehl’s ingin turut memberikan pemahaman pentingnya peranan orang utan bagi hutan dan sebaliknya melalui kampanye #PelukUntukOrangUtan, serta mengajak masyarakat untuk berkontribusi dalam melesarikan Hutan Lindung Wehea-Kelay, habitat orang utan Kalimantan.
Populasi orang utan yang semakin menurun disebabkan oleh alih fungsi hutan, kebakaran hutan dan perburuan liar. Indonesia memiliki 64 ribu ekor orang utan, sekitar 14 ribu di wilayah Sumatera dan 50,000 di Kalimantan. Sebanyak 78% habitat orang utan Kalimantan tersebat di luar kawasan konservasi.
Badan Konservasi Alam Dunia (International Union for Conservation of Nature) memasukkan spesies orang utan Kalimantan ke dalam kategori kritis (critically endangered), yang artinya satu tingkat sebelum dinyatakan punah di alam.
Dalam menyelamatkan habitat orang utan, yang terselamatkan bukan hanya orang utan, namun juga satwa penting lain di dalam hutan lindung. Orang utan memiliki peran penting dalam ekosistem rantai makanan. Karena itu, keberadannya dilindungi oleh undang-undang.
Jika orang utan tinggal di luar habitatnya, dapat berdampak buruk bagi populasi orang utan maupun hutan. Dampak bagi orang utan di antaranya perubahan pola makan, karena keterbatasan sumber pangan alami. Juga penurunan kualitas kesehatan yang berpengaruh terhadap kemampuan untuk berkembang biak, rentan mengalami konflik dengan manusia, keterbatasan ruang gerak dan rendahnya tingkat kelangsungan hidup orang utan
Sedangkan dampak terhadap hutan yaitu terjadinya ‘fenomena hutan kosong’, tidak adanya hewan di dalam hutan, sehingga proses penyerbukan maupun penyebaran biji tidak berlangsung sempurna. Hal ini akan berujung pada putusnya rantai makanan. Sebagai spesies payung dan agen penebar benih yang paling efektif, bisa dibayangkan dampaknya terhadap kelestarian hutan jika tidak ada orang utan. Ketidakhadiran orang utan dalam ekosistem hutan hujan tropis dapat mengakibatkan kepunahan jenis-jenis tumbuhan yang penyebarannya bergantung pada orang utan
Venny Septianita, Brand General Manager Kiehl’s Indonesia, mengatakan pihaknya menyadari bahwa mengembalikan hutan kepada orang utan merupakan tanggung jawab kita bersama. Peran serta masyarakat dan komunitas sangat penting untuk mewujudkan hal ini.
Ratih Loekito, Director of Development & Marketing YKAN, menambahkan ancaman terbesar lestarinya orang utan adalah manusia. Kita telah membuat rumah mereka terus terdesak. Saatnya kita bergandengan tangan menciptakan rumah yang nyaman bagi orang utan, spesies yang berbagi 97% DNA dengan kita.
Kiehl’s mengajak masyarakat untuk membantu mengembalikan hutan kepada orang utan dalam kampanye “Gestures of Love”. Untuk setiap Gesture of Love yang diberikan, akan dikonversi menjadi kontribusi sebesar Rp.25 ribu guna melestarikan Hutan Lindung Wehea-Kelay, habitat orang utan Kalimantan.
Masyarakat dapat mengikuti tantangan misi melalui Instagram @kiehlsid dan menemukan 5 Quest of Love untuk mendapatkan hadiah di setiap quest. Setiap partisipasi yang dilakukan, sama dengan kontribusi dalam upaya membantu melestarikan habitat Hutan Lindung Wehea-Kelay. Ada grand prize menarik jika mengikuti tantangan misi di Instagram @kiehlsid.
Konsumen juga bisa membeli Kiehl’s Ultra Facial Cream dengan stiker khusus sebagai kontribusi dalam kampanye #PelukUntukOrangUtan. Untuk setiap pembelian produk ini, berarti konsumen berkontribusi Rp.25 ribu guna melestarikan Hutan Lindung Wehea-Kelay.
Para pengguna produk Kiehl’s juga bisa mendaur ulang kemasan bekas produk di offline stores terdekat. Jumlah botol yang terkumpul akan dikontribusikan untuk kampanye #PelukUntukOrangUtan.
Cara lain berpartisipasi dalam kampanye #PelukUntukOrangUtan adalah menonton virtual concert di microsite. Jumlah penonton virtual konser akan dihitung sebagai kontribusi dalam upaya pelestarian habitat orang utan di Hutan Lindung Wehea-Kelay. Akan ada penampilan seru Nadin Amizah dan Pradikta Wicaksono sebagai Kiehl’s Personality Partner #PelukUntukOrangUtan.
“Orang utan perlu rumah untuk bernaung dan hidup. Kontribusi kita dapat membantu mereka hidup lestari dan untuk keberlangsungan ekosistem hidup kita. Sekecil apapun kontribusi kita itu berharga dan dapat membantu mengembalikan habitat orang utan, salah satunya melalui kampanye #PelukUntukOrangUtan,” ujar Pradikta.
Foto-foto: Kiehl's