JAKARTA, KABARINDO - Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (HIPKA), Ir Kamrussamad PhD, melantik sebanyak 532 pengurus baru periode 2023- 2028. Pengurus yang dilantik di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Kamis (9/2/2023), merupakan kumpulan dari pengusaha muda muslim dari seluruh provinsi di Indonesia.
Kamrussamad mengatakan pelantikan ini merupakan bukti nyata dari peran HIPKA dalam mendorong lahirnya pengusaha muda handal dan berdaya saing. Sehingga pengusaha muda mampu membuat perekonomian Indonesia semakin kuat.
Dia mengatakan, dirinya yakin, kehadiran HIPKA mampu melahirkan entrepreneur dan pengusaha muslim yang sukses di masa mendatang.
Oleh karena itu, Dia meminta dukungan dari seluruh pihak agar HIPKA bisa mewujudkan cita-citanya sebagai pelopor lahirnya konglomerat muslim yang handal.
Dominasi UMKM
Bendahara Umum BPP HIPKA, Muhammad Rafil Perdana mengungkapkan bahwa potensi bisnis yang dimiliki oleh pengurus dan anggota HIPKA didominasi oleh usaha mikro kecil menengah (UMKM). Hal ini berdasarkan hasil pemetaan potensi bisnis yang sudah dilakukan.
"Dari peta potensi bisni HIPKA, yang terbanyak adalah bergerak di sektor UMKM. Selanjutnya para anggota bergerak dalam bidang perdagangan, perumahan, dan terakhir pertambangan.
Rafil Perdana juga mengatakan, pelaku usaha harus membangun sinergitas yang kuat antara dunia usaha dan pemerintah. Tujuannya mendorong ekonomi dan penciptaan lapangan kerja baru dari berbagai sektor bisnis.
"Sinergi yang kuat antara dunia usaha dan pemerintah sangat diperlukan," urai sosok pengusaha muda sukses ini.
Pada kesempatan ini, pengurus HIPKA juga memberikan modal usaha kepada 20 usaha mikro kecil menengah (UMKM).
HIPKA adalah Himpunan Pengusaha KAHMI, merupakan organisasi bisnis dari kalangan pengusaha .uslim yang berhimpun di Kadin Indonesia.
Sehari sebelumnya, telah dilaksanakan pengukuhan anggota baru HIPKA angkatan I tahun 2023. Pengukuhan merupakan bukti nyata peran HIPKA dalam mendorong lahirnya pengusaha handal dan berdaya saing. (*)
