KABARINDO, LOS ANGELES - Pengadilan federal AS menetapkan Taylor Swift harus menghadapi pengadilan juri atas tuduhan bahwa dia mencuri lirik untuk Shake It Off dari lagu tahun 2001 milik grup perempuan 3LW berjudul Playas Gon' Play.
Sebelumnya, Hakim Distrik AS Michael W. Fitzgerald telah menolak permintaan Swift untuk membatalkan kasus tersebut, dengan mengatakan juri mungkin berpendapat bahwa lagu hit tahun 2014 milik Taylor Swift tersebut memang [sebagiannya] hasil plagiarisme.
Meskipun ada “beberapa perbedaan mencolok” antara kedua lagu tersebut, hakim mengatakan ada “cukup kesamaan objektif” sehingga dia tidak dapat mengabaikan kasus itu sendiri. Hakim mengatakan pembelaan Swift akan menghadirkan "argumen penutup yang kuat" untuk persidangan juri pada akhirnya, namun demikian, dia masih harus menghadapinya.
Kedua trek lagu memiliki variasi frasa "players gonna play" dan "haters gonna hate".
Di tahun 2018, Hakim Fitzgerald awalnya menolak kasus tersebut, dengan mengatakan liriknya terlalu "dangkal" untuk dilindungi hak cipta karena ada sedikitnya 13 lagu yang menampilkan frasa serupa, termasuk Playa Hater oleh The Notorious B.I.G. dan Dreams oleh Fleetwood Mac.
"Singkatnya, lirik yang dipermasalahkan... terlalu singkat, tidak orisinal, dan tidak kreatif untuk menjamin perlindungan di bawah Undang-Undang Hak Cipta."
Namun, penulis lagu Sean Hall dan Nathan Butler mengajukan banding atas keputusan tersebut dan pengadilan banding federal membatalkan keputusan awal itu.
Kasus itu kembali ke Hakim Fitzgerald, yang pada hari Kamis (9/12) menolak permintaan Swift akan penilaian ringkasan (summary judgement) - sebuah keputusan segera bahwa dia tidak melanggar hak cipta.
Playas Gon 'Play adalah hit kecil untuk 3LW. Hall kemudian menulis dan memproduseri lagu untuk artis seperti Justin Bieber dan Maroon 5, sementara Butler telah bekerja dengan sejumlah artis termasuk Backstreet Boys dan Luther Vandross.
Lagu “Shake It Off” adalah single dengan penjualan terbesar dalam kariernya, menduduki puncak tangga lagu AS dan mencapai nomor dua di Inggris (tertahan oleh All About That Bass-nya Meghan Trainor yang bertahan di puncak).
Pengacara Hall dan Butler menyambut baik keputusan itu, dengan mengatakan pengadilan "melakukan hal yang benar". Tanggal persidangan belum diumumkan. *** (Foto: Wikipedia)
