KABARINDO, ISTANBUL - Laga Manchester City vs Inter Milan di final Liga Champions 2022/2023 di Ataturk Olympic Stadium pada Minggu (11/6/2023) dini hari WIB berakhir dengan skor 1-0 untuk kemenangan The Citizens -- julukan Manchester City.
Pertahanan Nerazzurri -- julukan Inter Milan -- sulit ditembus di sepanjang laga. Namun, Manchester City mendapatkan momen mencetak gol pada menit ke-68 yang tak disia-siakan oleh Rodri.
Gol tunggal sang gelandang asal Spanyol bertahan hingga laga berakhir. Manchester City pun meraih trofi Si Kuping Besar pertamanya sekaligus melengkapi raihan treble winners-nya setelah menjuarai Liga Inggris 2022/2023 dan Piala FA 2022/2023.
Inter Milan mengawali permainan dengan berhati-hati. Namun, seketika Manchester City memegang bola, ancaman langsung muncul.
Bernardo Silva bergerak dari sayap kanan, merangsek ke kotak penalti Inter Milan. Tendangannya cukup mengancam, namun masih jauh dari sasaran.
Manchester City menguasai permainan dan Inter Milan baru memiliki kesempatan pada menit ke-26. Nicolo Barella berusaha memaksimalkan kesalahan Ederson Moraes. Namun, tembakan sang gelandang asal Italia masih jauh dari target.
Dua menit berselang, Manchester City punya peluang emas ketika Kevin De Bruyne memberi bola kepada Erling Haaland. Sayang, tembakan sang bomber asal Norwegia mengarah tepat kepada kiper Andre Onana. Skor 0-0 pun belum berubah hingga setengah jam laga bergulir.
Petaka mendatangi Manchester City setelah itu, karena Kevin De Bruyne mengalami cedera. Pep Guardiola pun menariknya keluar pada menit ke-35 setelah De Bruyne mencoba untuk bertahan selama beberapa menit. Phil Foden mengambil alih tempatnya di lapangan.
Manchester City masih menguasai permainan hingga menit ke-40 meski tanpa De Bruyne di lapangan. Namun, mereka masih kesulitan untuk menembus pertahanan rapat Inter Milan.
Manuel Akanji mencoba peruntungan untuk menembak dari luar kotak penalti. Namun, tembakannya masih melambung di atas gawang. Laga pun berakhir dengan skor 0-0 di babak pertama.
Pada menit ke-57, pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, memutuskan untuk melakukan pergantian pertamanya dengan memasukkan Romelu Lukaku. Sang striker asal Belgia masuk menggantikan Edin Dzeko di lapangan.
Tak lama berselang, serangan Inter Milan terlihat mengancam dengan bola di kaki Lautaro Martinez di sayap kiri. Sayangnya, dia gagal menaklukkan Ederson Moraes dalam situasi satu lawan satu.
Kebuntuan akhirnya terpecahkan pada menit ke-68. Bernardo Silva bergerak dari sayap kanan, namun Matteo Darmian mampu mementahkannya.
Beruntung bagi Manchester City, Rodri berada di tempat yang tepat untuk memaksimalkan bola muntah. Sang gelandang asal Spanyol pun langsung melepaskan tembakan keras ke gawang Andre Onana dan mengubah skor menjadi 1-0 untuk Manchester City.
Sesaat kemudian, Inter Milan punya peluang bagus untuk menyamakan skor. Namun, upaya dari Federico Dimarco menghantam mistar dan kemudian mengenai Romelu Lukaku di depan gawang.
Inter Milan dapat peluang emas pada menit ke-88 ketika tandukan Romelu Lukaku mengarah ke gawang Manchester City. Namun, Ederson Moraes berhasil menghalau bola sebelum Ruben Dias menanduknya keluar lapangan.
Manchester City mampu mempertahankan keunggulannya hingga akhir. Trofi Si Kuping Besar pun menjadi milik Manchester City untuk pertama kalinya dalam sejarah.
Susunan Pemain Manchester City vs Inter Milan
Manchester City (4-2-3-1): Ederson Moraes; Manuel Akanji, John Stones, Ruben Dias, Nathan Ake; Rodri, Kevin De Bruyne; Bernardo Silva, Ilkay Gundogan, Jack Grealish; Erling Haaland.
Pelatih: Pep Guardiola
Inter Milan (3-5-2): Andre Onana; Matteo Darmian, Francesco Acerbi, Alessandro Bastoni; Denzel Dumfries, Nicolo Barella, Marcelo Brozovic, Hakan Calhanoglu, Federico Dimarco; Lautaro Martinez, Edin Dzeko.
Pelatih: Simone Inzaghi
Foto: Reuters
