KABARINDO, STERNATE - Setelah sempat meninggalkan Indonesia, Junior Brandao kembali ke Bumi Pertiwi. Malut United menjadi wadah baru bagi striker berkebangsaan Brasil ini untuk melanjutkan karier sebagai pesepak bola profesional.
Jose Brandao Goncalves Junior atau akrab disapa Junior Brandao (29) merupakan striker yang memiliki pengalaman bermain di kasta tertinggi sepak bola Tanah Air. Dia pernah membela Madura United dan Bhayangkara FC pada Liga 1 2023-2024.
Kini, Brandao resmi bergabung dengan skuad Laskar Kie Raha menjelang putaran 2 Liga 1 2024-2025. Penyerang berpostur 1,87 meter ini direkrut Malut United dengan kontrak berdurasi 7 bulan, dan opsi perpanjangan kontrak.
“Saya senang bisa bergabung dengan Malut United. Para pemain, pelatih, dan staf memberikan sambutan hangat sejak hari pertama saya tiba di Ternate,” kata Brandao usai menandatangani kontrak bersama manajemen.
Brandao pertama kali menginjakkan kaki di Bumi Kie Raha pada 21 November 2024. Dia akan didaftarkan sebagai rekrutan anyar Malut United ketika jendela transfer putaran 2 Liga 1 2024-2025 dibuka pada 19 Desember.
Sambil menunggu periode pendaftaran pemain dibuka, Brandao mulai berlatih bersama skuad asuhan coach Imran Nahumarury. Tekad dan antusiasme dalam diri Brandao semakin kuat ketika ia merasakan langsung potensi besar yang dimiliki Malut United.
“Malut United punya pemain dan tim yang bagus. Lewat pengalaman bermain di Indonesia, saya ingin memberikan apa pun yang tim butuhkan,” ujar Brandao.
Selama masa pengabdian di dua klub Indonesia sebelumnya, Brandao mencatatkan 16 gol dari total 30 penampilan. Striker asal Ibiuna, Sao Paulo ini bisa mencetak gol dengan kepala, kaki kiri, dan kaki kanan yang menjadi kekuatan utamanya dalam mengancam gawang lawan.
Keluarga besar Malut United FC siap membantu Brandao untuk terus berkembang dan menambahkan torehan golnya di pentas Liga 1.
“Brandao sudah melakukan banyak hal baik selama bermain di Indonesia. Semua pihak di Malut United akan membantu Brandao untuk mencapai performa terbaik,” tutur coach Imran.
COO Malut United, Willem D. Nanlohy, turut menyatakan dukungan kepada Brandao yang diharapkan langsung bisa bermain pada putaran 2 Liga 1 2024-2025.
“Manajemen percaya bahwa pemain yang didatangkan sudah sesuai dengan kebutuhan pelatih. Brandao akan menambah kekuatan tim setelah melihat dan mempertimbangkan evaluasi di putaran pertama,” kata mantan pesepak bola yang kini dipercaya mengelola Malut United.
Jauh sebelum memulai cerita di Indonesia, Brandao pernah berkarier dalam ekosistem sepak bola Amerika Latin dan Eropa.
Brandao pernah bermain di divisi 1 dan 2 Liga Brasil bersama sejumlah klub, yakni Atletico Clube Goianiense (2018 & 2020), Goias FC (2019), Clube de Regatas Brasil (2021) serta Operario Ferroviario Esporte Clube (2022-2023).
Ketika merumput di Benua Biru, Brandao bermain untuk klub Ludogorets Razgrad (Bulgaria) dan Rio Ave FC (Portugal). Pengalaman bermain di Liga Europa atau Europa League ia raih saat mengenakan seragam Ludgorets (2018-2019).
Brandao juga tercatat pernah bermain di negara asal Asia selain Indonesia, yakni Iran, ketika membela Persepolis FC pada musim 2019-2020.
Di usianya yang menyentuh 29 tahun, Brandao masih memiki banyak ruang untuk merangkai ambisi. Lewat Malut United, klub kebanggaan masyarakat Maluku Utara dan Maluku inilah Brandao akan meluapkan setiap tekad dalam diri untuk memberikan persembahan terbaik kepada para suporter. Foto: Ist
