Burger Menu
Logo

KABAR BAIK MENCERAHKAN

-advertising-

Beranda > Hukum & Politik > Indosat Ooredoo Gandeng Facebook; Luncurkan Kampanye Internet 1O1

Indosat Ooredoo Gandeng Facebook; Luncurkan Kampanye Internet 1O1

Hukum & Politik | Selasa, 15 Oktober 2019 | 20:35 WIB
Editor : Natalia Trijaji

BAGIKAN :
Indosat Ooredoo Gandeng Facebook; Luncurkan Kampanye Internet 1O1

Indosat Ooredoo Gandeng Facebook; Luncurkan Kampanye Internet 1O1

Dukung akses internet yang optimal bagi masyarakat Indonesia

Surabaya, Kabarindo- Indosat Ooredoo bekerja sama dengan Facebook meluncurkan Internet 1O1, sebuah kampanye nasional yang bertujuan meningkatkan adopsi mobile internet di Indonesia dan membantu pengguna internet pemula untuk mendapatkan pengalaman yang optimal melalui berbagai pelatihan di cabang ritel Indosat Ooredoo dan toko-toko eksklusif, terutama di daerah pedesaan.

Kampanye ini bagian dari program CSR Indosat Ooredoo pilar Edukasi, yang memiliki misi untuk mendukung pendidikan di Indonesia dengan memanfaatkan teknologi digital.

President Director & Chief Executive Officer Indosat Ooredoo, Ahmad Al Neama, mengatakan internet memiliki kekuatan untuk menyalurkan suara publik serta membantu mereka menemukan dan membagikan pengetahuan, memperkuat ekonomi dan mengembangkan komunitas. Juga membantu masyarakat mendapatkan hasil yang maksimal dari sumber daya yang kuat lebih dari sekedar konektivitas fisik.

“Kami bekerja sama dengan Facebook di Indonesia untuk meningkatkan kesadaran di antara pengguna internet pemula tentang peluang yang ditawarkan oleh internet. Kampanye nasional ini membantu memperkuat upaya inklusi digital dan mendorong orang-orang untuk menggunakan internet secara bertanggung jawab dan aman,” ujarnya.

Data dari GSMA Mobile Economy Report pada 2019 menunjukkan, penetrasi mobile internet diprediksi akan tumbuh hingga 69% pada 2025. Artinya ada 24 juta orang di Indonesia yang akan masuk ke ranah online. Namun, masih ada kesenjangan digital antara penduduk di kota besar dan pedesaaan. Sekitar 45% masyarakat tinggal di pedesaan, angka ini lebih tinggi dibandingkan dengan negara-negara berkembang lain di Asia Pasifik. Riset GSMA juga menunjukkan 97% populasi di Indonesia yang tidak memiliki ponsel tinggal di pedesaan. Kondisi Indonesia sebagai negara kepulauan juga membuat biaya pembangunan infrastruktur menjadi tinggi.

Mencegah kesenjangan digital dan pemanfaatan internet membutuhkan kolaborasi dengan beragam pemangku kepentingan. Francisco Varela, VP Global Mobile Partnership Facebook, mengatakan pihaknya selalu menantikan untuk bekerja sama dengan mitra lokal guna mencapai inklusi internet. Pada saat yang sama, juga menjaga komunitas yang aman dan memiliki informasi yang memadai agar dapat terhubung serta berbagi di ranah online.

“Kami senang dapat bekerja sama dengan Indosat dalam kampanye ini untuk memanfaatkan keahlian kami, sehingga dapat membawa lebih banyak masyarakat Indonesia ke ranah online, serta memberdayakan mereka dengan pengetahuan yang mumpuni agar tetap aman saat menggunakan teknologi dan platform digital,” kata Varela.

Kampanye Internet 1O1 akan menjangkau jutaan konsumen Indosat Ooredoo dalam setahun ke depan hingga 15 Oktober 2020 di seluruh Indonesia. Tim Indosat Ooredoo akan membantu konsumen untuk memberikan materi edukasi tentang internet. Konten tersebut dibuat dengan menggunakan kurikulum GSMA MISTT.

Penulis: Natalia Trijaji


TAGS :
RELATED POSTS


Home Icon


KATEGORI



SOCIAL MEDIA & NETWORK

Kabarindo Twitter Kabarindo Instagram Kabarindo RSS

SUBSCRIBE & NEWSLETTER