Burger Menu
Logo

KABAR BAIK MENCERAHKAN

-advertising-

Beranda > Ekonomi & Bisnis > EJAVEC 2021; Tingkatkan Pemahaman tentang Perekonomian Jatim & Gali Solusi Kreatif

EJAVEC 2021; Tingkatkan Pemahaman tentang Perekonomian Jatim & Gali Solusi Kreatif

Ekonomi & Bisnis | Kamis, 4 November 2021 | 21:31 WIB
Editor : Natalia Trijaji

BAGIKAN :
EJAVEC 2021; Tingkatkan Pemahaman tentang Perekonomian Jatim & Gali Solusi Kreatif

EJAVEC 2021; Tingkatkan Pemahaman tentang Perekonomian Jatim & Gali Solusi Kreatif

Umumkan pemenang General Paper Peserta Umum, General Paper Peserta Mahasiswa dan Regional Economic Modelling Paper

Surabaya, Kabarindo- Penyelenggaraan East Java Economic (EJAVEC) 2021 bertujuan meningkatkan pemahaman masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan tentang perekonomian Jawa Timur, sekaligus menggali solusi kreatif untuk mengatasi berbagai kendala di Jawa Timur.

Hal itu dikatakan oleh Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur, Budi Hanoto, dalam Converence & Winner Announcement kegiatan (EJAVEC) 2021 yang ke-8 pada Kamis, 4 November 2021. Kegiatan ini diadakan oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur dengan tema “Akselerasi Pemulihan Ekonomi dan Sosial Jawa Timur Pasca Pandemi COVID-19”.

Kegiatan tersebut sebagai komitmen Bank Indonesia dalam mendukung kebijakan yang berbasis keilmuan (research-based policy) demi tercapainya misi Jawa Timur sebagai salah satu Smart Province di Indonesia.

EJAVEC Call for Paper 2021 yang sudah berlangsung sejak 24 Mei 2021, diikuti oleh 90 full paper yang berasal dari mahasiswa, akademisi, praktisi dan ASN dari 6 provinsi di Indonesia.

Sebagai keynote speaker, Deputi Gubernur Bank Indonesia, Dody Budi Waluyo, mengatakan pemerintah dan pemangku kebijakan perlu manjadikan riset dan inovasi sebagai pijakan utama perumusan kebijakan.

Riset dan inovasi berperan penting dalam memberikan nilai tambah dari lanskap bauran kebijakan yang dijalankan, seperti yang telah dijalankan selama ini di Bank Indonesia,” ujarnya.

Conference EJAVEC menghadirkan dua narasumber yaitu Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak, dan Komisaris Independen BCA, Raden Pardede. Dalam paparannya, Emil Dardak menyampaikan bahwa percepatan dan perluasan akses vaksinasi Covid-19 menjadi determinan utama pemulihan ekonomi di Jawa Timur. Saat ini, akselerasi pemulihan ekonomi dan sosial Jawa Timur akan difokuskan pada penyelesaian proyek strategis nasional, pembangunan berbasis kewilayahan dan pengembangan IKM berbasis digital.

Sebagai bagian dari conference, Bank Indonesia mengumumkan pemenang dari 90 peserta yang telah diseleksi menjadi 19 finalis terbaik. Para finalis tersebut memberikan sumbangan pemikiran terkait strategi pengembangan UMKM, peran fintech dalam peningkatan perekonomian, penguatan perdagangan antar daerah, upaya peningkatan daya saing ekspor, mendorong pemulihan kinerja sektor pariwisata, meningkatkan daya saing investasi, penguatan pangsa ekonomi syariah serta strategi akselerasi pemulihan ekonomi. Keseluruhan hasil pemikiran 19 finalis ini akan berkontribusi signifikan bagi ide-ide kebangkitan perekonomian Jawa Timur pada masa mendatang.

Pemenang EJAVEC GP 2021 dibagi dalam tiga kategori yaitu General Paper Peserta Umum, General Paper Peserta Mahasiswa dan Regional Economic Modelling Paper. Kategori General Paper Peserta Umum: Juara I Tasmilah, Juara II Dian Rizqi Khusnul Khotimah, Juara III Muhamad Fathul Muin. Kategori General Paper Peserta Mahasiswa: Juara I Silvia Mayningrum dan Kamil Muhtadi, Juara II Fahmid dan Achmad Syaugi, Juara III Shella Elly Sritrisniawati. Kategori Regional Economic Modelling Paper: Juara I Defy Oktaviani, Sugeng Triwibowo dan Susiyanti, Juara II, Suryo Adi Rakhmawan, Juara III Andiga Kusuma Nur Ichsan, Yessi Rahmawati dan Fitria Nur Anggraeni.


TAGS :
RELATED POSTS


Home Icon


KATEGORI



SOCIAL MEDIA & NETWORK

Kabarindo Twitter Kabarindo Instagram Kabarindo RSS

SUBSCRIBE & NEWSLETTER