KABARINDO, KENDARI - Kapolri, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, meminta seluruh jajarannya untuk ikut membantu upaya pemerintah dalam meningkatkan cakupan pemberian vaksin Covid-19 ke masyarakat.
Ini menjadi salah satu langkah yang bisa dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19 varian Omicron di Tanah Air. Hal tersebut disampaikan Kapolri di tengah kunjungannya di Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara pada Rabu (15/12/2021).
"Ini jadi penting karena kita tahu bahwa saat ini muncul varian baru, kurang lebih 72 negara sudah terjangkit (Covid-19) varian Omicron," ujar Listyo Sigit Prabowo.
"Mau tidak mau, salah satu yang harus kami lakukan adalah mengakselerasi vaksinasi khususnya terhadap masyarakat yang belum sempat divaksin."
Kapolri meminta jajarannya untuk membangun sinergi dengan pemerintah daerah, baik provinsi maupun kabupaten/kota, untuk mendorong cakupan vaksinasi Covid-19 sehingga bisa mencapai 70 persen dan terbentuk kekebalan komunal.
"Semoga, sampai dengan minggu-minggu terakhir (tahun 2021), kita betul-betul bisa mencapai target 70 persen sebagaimana yang menjadi target Bapak Presiden (Joko Widodo)," Kapolri menjelaskan.
Bentuk bantuan yang bisa dilakukan jajaran Kepolisian pun tak melulu terkait urusan teknis. Salah satunya adalah ikut mengedukasi masyarakat sehingga mau ikut program vaksinasi dan tidak terhasut oleh informasi-informasi keliru.
Selain membantu program vaksinasi, Kapolri juga meminta jajarannya untuk konsisten mengajak masyarakat untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19.
Terakhir, Kapolri juga berharap pertumbuhan ekonomi Indonesia terus naik pada kuartal keempat tahun 2021 sejalan dengan keseriusan pemerintah dalam penanganan pandemi Covid-19.
"Sekali lagi, jangan ragu-ragu untuk ikut vaksinasi. Petugasnya siap, vaksinnya siap. Tinggal bagaimana caranya masyarakat berbondong-bondong datang ke gerai-gerai vaksin yang sudah disiapkan oleh TNI-Polri, pemerintah provinsi, dan seluruh relawan," kata Kapolri.
Sumber Berita: Antara
Foto: Antara
