KABARINDO, JAKARTA – Suharyanto, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), menyebutkan saat ini sudah ada 190 hunian rumah di Lumajang, Jawa Timur yang telah dibangun pasca erupsi Gunung Semeru beberapa waktu lalu.
Hal tersebut ia sampaikan dalam pembukaan Rakornas Penanggulangan Bencana 2022 yang juga dihadiri oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara secara virtual pada Rabu (23/2/2022).
"Dari tanggal 4 Januari hingga 21 Februari 2022 atau dalam waktu satu setengah bulan jumlah yang tetap yang sudah dalam proses pembangunan sebanyak 1175 unit dari target 2.000 unit. Dari 1.175 unit tersebut 190 unit hunian tetap sudah selesai dan siap ditempati," ujar Suharyanto.
Ia menyebutkan, gerak cepat penanggulangan bencana di Lumajang tersebut sesuai arahan Presiden RI Joko Widodo tentang percepatan dalam proses rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana.
"Kami harapkan tentu saja dalam waktu tidak terlalu lama masyarakat yang saat ini masih tinggal di pengungsian bisa segera menempati pemukiman yang baru di wilayah relokasi tersebut," kata Suharyanto.
Ia menyebutkan, tantangan yang akan dihadapi oleh BNPB tidak mudah karena Indonesia merupakan negara kepulauan dan laut yang amat rawan dengan berbagai macam potensi bencana.
"Kami juga menyadari bahwa tantangan kedepan tidak semakin ringan dihadapkan dengan kejadian bencana yang selalu bertambah dari waktu ke waktu," pungkasnya.