KABARINDO, ARAB SAUDI - Kompak dengan negara Timur Tengah lainnya, Arab Saudi resmi melarang penayangan film buatan Disney besutan sutradara gaek Steven Spielberg yakni “West Side Story”
Sebelumnya, film yang diadaptasi dari pementasan musik klasik ini telah dilarang tayang di Uni Emirat Arab, Qatar, Bahrain, Oman, dan Kuwait.
Dalam beberapa kasus, seperti Arab Saudi dan Kuwait, film tersebut tidak diberikan sertifikat rilis. Sedangkan di negara lain, seperti Qatar dan Oman, Disney menolak untuk mematuhi pemotongan yang diminta oleh sensor.
Langkah ini tidak sepenuhnya mengejutkan karena negara-negara Timur Tengah memiliki mandat sensor yang ketat mengenai seksualitas, ucapan sumpah serapah, dan aspek lain yang tidak sesuai dengan pandangan budaya bangsa-bangsa arab.
"West Side Story" sendiri dilarang tayang karena adanya karakter yang bersifat transgender yang diperankan oleh aktor non-biner Iris Menas. Film dengan referensi LGBTQ sendiri sudah rutin menjadi sasaran sensor di Timur Tengah, serta China.
Baru-baru ini, film Marvel "Eternals" pun tak luput ditarik dari rilis di wilayah yang sama karena masuknya pasangan sesama jenis pertama Marvel. Dalam film tersebut, karakter yang diperankan Brian Tyree Henry, Phastos, berbagi ciuman dengan suaminya yang berjenis kelamin sejenis, Ben (Haaz Sleiman).
"West Side Story" sendiri merupakan adaptasi dari pertunjukan Broadway 1957 dan film ini dibintangi oleh Rachel Zegler dan Ansel Elgort sebagai kekasih yang bernasib sial.
Romansa baru mereka memicu persaingan antara geng jalanan yang bertikai, Jets dan Sharks. Selain Rachel Zegler dan Ansel elgort film ini juga dibintangi oleh Ariana DeBose sebagai Anita, David Alvarez sebagai Bernardo, Mike Faist sebagai Riff, dan Rita Moreno (yang memenangkan Oscar untuk memerankan Anita dalam adaptasi 1961) sebagai Valentina.
Sumber: Variety
Foto: IMDB
