Studio 7 TVRI, Senayan, Jakarta, Kabarindo- Ada 148 naskah kritik film dari 68 judul film nasional yang dibaca oleh Kapusbang Perfilman Maman dan terseleksi 48 naskah.
"Saya jadi bisa mengikuti alur cerita film," paparnya.
Syuting live tunda di TVRI yang diawali kehadiran Kepsta Hilmi Yahya dimulai dengan pengumuman pemenang Lomba Artikel Film terbaik.
Para juri seperti Yan Widjaja, Ilham Bintang, Wina Armada, Lola Amaria, Benny Benke, Dimas, M.Sangupri dari 48 artikels.
Pemenang Artikel Film:
Ahmad Mukhtar, Ade Irwansyah, Andi Baso Jaya, Adie Osman dan Ahmad Mukhtar adalah 5 Nominasi dan yang menjadi pemenang adalah Ahmad Mukhtar dengan judul artikel uti film Marlina Pembunuh Dalam 4 Babak.
Pemenang Artikel Film adalah Ahmad Mukhtar.
Ia raih hadiah 10juta dan lainnya 3juta.
Dijelaskan bahwa Toraja Film Fest, Danau Toba Film Fest, Palangkaraya Film Fest, Krakatau Film Fest, Bandung Barat Film Fest, Sumbar Film Fest, Balinale Film Fest, JAFF, Festival Film Bandung dan lainnya yang raih fasilitasi dalam rangka Apresiasi Film Indonesia-AFI, sebut M.Sanggupri mewakili Pusbang Perfilman Indonesia.
Tampak hadir Didik Suhardi selaku Sekjen Kemendikbud memberikan sambutannya atas penganugerahan Kritik Film dan Artikel Film menggarisbawahi film sebagai produk budaya harus terus berkembang sehingga Kemendikbud RI melalui Pusbang Perfilman membuatnya makin maju dari kualitas dan kuantitas dari sisi film dan penonton sudah ada di angka 42 juta di tahun 2017 khusus bioskop saja.
"Jadi masukan berupa kritik untuk film sangat strategis untuk peningkatan kualitas film Indonesia ke depan, " paparnya.
Acara live tunda yang rencana disiarkan 16 Desember 2018 hari Minggu malam.
Pemenang Kritik Film:
Selanjutnya untuk Kritik Film dari 148 naskah dari para jurnalis film dari dewan juri seperti Bre Redana, Remi Silado, Wina Armada dan lainnya hanya memilih 10 saja dan ada 5 nominasi saja yakni;
Arie Saptaji-Beritagar.Id dengan dua nominasi, Daniel Irawan (The Gift), Shandy Gasela (Kumparan) dengan dua nominasi Sementara pemenangnya adalah Arie Saptaji dan memperoleh 15 juta dan nominasi lainnya 7.500.000,.
Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kualitas karya film nasional Indonesia. Bagi saudara2 produser, sutradara, penulis skenario sangat baik untuk membaca karya tulis kritik dan artikel perfilman tutup M.Sanggupri. Terlihat hadir John De Rantau bersama Groza Subhakti mewakili Yayasan Demi Film Indonesia dan hampir semua jurnalis sinema ibukota.
Congratz.....!