RUDAL BALISTIK : Rusia menghujani Ukraina dengan rudal balistik di malam Natal. (FOTO/Al Jazeera)
KIEV, KABARINDO -- Rusia menghujani Ukraina dengan serangan udara besar-besaran. Rusia menggunakan rudal jelajah untuk menargetkan infrastruktur energi di seluruh Ukraina. Presiden Ukraina Vladimir Zelensky menguruk serangan Rusia dan menyebutnya sebagai tindakan yang tidak manusiawi.
“Hari ini, Putin sengaja memilih Natal untuk menyerang. Apa yang lebih tidak manusiawi? Lebih dari 70 rudal, termasuk rudal balistik, dan lebih dari 100 drone penyerang,” kata presiden Ukraina itu melalui Telegram seperti dikutip The Guardian Kamis (26/12/2024).
Dia mengatakan, sempat terjadi pemadaman listrik di beberapa daerah. “Targetnya adalah (infrastrur) energi kita. Mereka (Rusia) terus berjuang untuk memadamkN listrik di Ukraina,” katanya.
Menteri Energi Ukraina, German Galushchenko, mengatakan operator sistem transmisi telah memberlakukan pembatasan pasokan listrik untuk meminimalkan dampaknya.
Setidaknya tiga orang terluka dalam serangan rudal di Kharkiv di timur laut Ukraina.
“Kharkiv berada di bawah serangan rudal besar-besaran. Serangkaian ledakan terdengar di kota tersebut dan masih ada rudal balistik yang mengarah ke kota tersebut,” tulis Wali Kota Kharkiv, Ihor Terekhov di Telegram.