Toshiba Perkenalkan X-series Ultra Light; Performa & Tenaga Pemrosesan Maksimal
Rangkaian laptop baru yang ringan dan kuat, TECRA X40-E, Portégé X30-E dan Portégé X20W-E
Surabaya, Kabarindo- Toshiba Singapore Pte Ltd. mengumumkan peluncuran TECRA X40-E, Portégé X30-E dan Portégé X20W-E dari X-Series (Generasi E) yang dirancang untuk mendukung penggunaan mobile, menawarkan performa dan ketahanan profesional.
Rangkaian produk profesional dari Toshiba tersebut telah melalui pembaharuan teknis untuk memaksimalkan performa dan membuatnya semakin efisien dengan ditenagai hingga prosesor Intel Core generasi ke 8.
Laptop-laptop baru dari generasi E tersebut dirancang untuk memberikan pengamanan yang ditingkatkan, konektivitas tanpa batas dan ketangguhan. Ini merupakan perangkat-perangkat tangguh yang didesain untuk menjadi ultra-mobile, ultra-thin dan ringan tanpa mengurangi tenaga dan performanya yang tinggi.
Rangkaian generasi E yang baru dirancang untuk fleksibilitas, ketahanan dan performa interior yang tahan lama. Sebagai contoh, Portégé X30-E dilengkapi touchscreen non-reflective dan teknologi In-Cell Touch baru yang membuat para profesional dapat bernavigasi dan berinteraksi dengan konten tanpa mengurangi desain maupun tampilan perangkat tersebut. Ditenagai hingga prosesor Intel Core Generasi ke-8, RAM DDR4 (2400MHz) dan dilengkapi SSD 1TB PCIe baru, X-Series menawarkan performa dan tenaga yang menakjubkan.
Wu Tengguo, Managing Director, Toshiba Singapore, mengatakan pelucuran perangkat-perangkat tersebut membuktikan ambisi pihaknya untuk memberikan laptop yang paling cepat dan kuat untuk profesional yang bermobilitas tinggi.
“Kami mengerti bahwa pola bekerja para pengguna terus berevolusi. Karena itu, kami menghadirkan laptop yang menawarkan performa yang sama, dimanapun tempat mereka bekerja. Rangkaian laptop terbaru kami akan memberikan kombinasi performa, keamanan, mobilitas dan konektivitas tinggi yang ideal untuk para pengguna kelas bisnis masa kini,” ujarnya dalam rilis yang diterima pada Rabu (21/3/2018).
Rangkaian generasi E dirancang untuk melindungi data bisnis dengan fitur keamanan tingkat lanjut, termasuk touchpad dengan pembaca sidik jari terpasang bernama SecurePad yang tersedia pada seluruh perangkat Portégé dan TECRA. Sebagai tambahan, kamera IR opsional untuk otentifikasi wajah melalui Windows Hello maupun Intel Authenticate. Dengan BIOS dan enskripsi TPM 2.0, pengguna akan yakin bahwa risiko dari gangguan pihak ketiga yang dapat membuat produk terkena serangan akan berkurang secara signifikan.
Untuk membantu pengguna kelas bisnis terus terkoneksi dan beroperasi dengan efisien dimanapun berada, X-Series meningkatkan kemampuan konektivitasnya, termasuk kompatibilitas dengan serangkaian dogles untuk berbagai skenario penggunaan. Untuk memaksimalkan kegunaannya, laptop-laptop tersebut dirancang untuk menggunakan Dock Thunderbolt 3 opsional yang memampukan transfer data dan port display yang dapat tersambung dengan berbagai port modern untuk bekerja secara mobile dan fleksibel. Termasuk USB Type-C, sebuah USB3.0 berukuran penuh, port HDMI dan slot kartu microSD.
Rangkaian produk terbaru dari Toshiba memiliki mesin yang kuat dan tangguh sehingga pengguna dapat bekerja sepanjang hari dengan daya tahan baterai yang menakjubkan. Unit-unit X-Series menawarkan desain ultra-light. Portégé X20W-E setipis 15,4mm dan berbobot hanya 1,1kg, Portégé X30-E berukuran 15.9mm dengan bobot 1,05 kg, sedangkan TECRA X40-E dengan ketebalan hanya 16,9mm dan bobot 1,25kg.
Unit-unit tersebut memiliki casing magnesium yang ramping, lengkap dengan desain honeycomb untuk meningkatkan kekuatan dan keamanannya. Dirancang dan dibuat di fasilitas Toshiba dengan presisi yang tinggi dan pengerjaan yang indah, seluruh perangkat Toshiba sudah melewati pengetesan detil dan independen HALT (Highly Accelerated Life Test) yang mensimulasi penggunaan selama tiga tahun, untuk memastikan ketangguhan dan ketahanan beban pekerjaan sehari-hari.
Toshiba TECRA X40-E, Portégé X30-E dan Portégé X20W-E akan tersedia mulai kuartal II/2018. Fitur-fitur dan spesifikasi produk bergantung pada model dan ketersediaan lokal.
Penulis: Natalia Trijaji
