KABARINDO, SEOUL - Kandidat oposisi Korea Selatan Yoon Suk-yeol terpilih sebagai presiden dalam pemilihan Rabu 9 Maret 2022. Dia memenangkan pemilihan dari kandidat partai yang berkuasa Lee Jae-myung.
Dikutip Reuters, Lee Jae-myung mengakui kekalahan dan memberi selamat kepada lawannya. Dengan lebih dari 95% suara dihitung dan Yoon memimpin, Lee berbicara kepada wartawan di markas Partai Demokrat pada Kamis pagi dan mengakui bahwa dia gagal.
Kampanye pemilu yang luar biasa pahit dirusak oleh skandal dan noda, tetapi taruhan kebijakannya tinggi untuk negara berpenduduk 52 juta itu. Sekitar 77% dari 44 juta pemilih Korea Selatan yang memenuhi syarat memberikan suara untuk memilih pemimpin negara yang status globalnya meningkat meskipun telah terbelah oleh perbedaan gender dan generasi, saat menghadapi Korea Utara yang konfrontatif.
Pemenangnya harus mengatasi tantangan termasuk gelombang infeksi Covid-19 terburuk di Korea Selatan, meningkatnya ketidaksetaraan, dan melonjaknya harga rumah, sambil menavigasi persaingan yang semakin tegang antara China dan Amerika Serikat.
Para pemilih juga menginginkan presiden baru untuk membasmi korupsi dan melakukan negosiasi untuk mengekang ambisi nuklir Korea Utara. Sebuah exit poll yang dilakukan bersama oleh KBS dan dua penyiar besar lainnya telah menunjukkan keunggulan tipis Yoon dengan 48,4%, dan satu lagi oleh jaringan kabel JTBC menempatkan Lee di depan dengan 48,4% dibandingkan dengan Yoon 47,7%. Foto: Reuters
