Usung Tema Kampoeng Ramadhan; Java Paragon Sajikan Kuliner Jadul
Buka semua resto untuk berbuka puasa
Surabaya, Kabarindo- Ingin menghadirkan sesuatu yang berbeda pada Ramadhan kali ini, Java Paragon Hotel & Residences mengusung tema Kampoeng Ramadhan.
Hotel tersebut mengajak tamu untuk berbuka puasa di sini dalam nuansa kampung dengan menawarkan pengalaman masa lalu untuk menikmati bermacam hidangan berbuka puasa.
Paragon membuka semua restoran sebagai tempat untuk berbuka puasa, mulai dari The Cafe, The Avenue, Citiiites hingga Pool Garden. The Cafe, restoran dengan konsep kolonial ini tetap memberikan kesan ekslusif dengan memadukan menu-menu khas Indonesia dan Timur Tengah seperti kambing oven dan lamb curry yang disandingkan dengan nasi Mideterranian.
Nuansa kampung terasa di area kolam renang. Ada gubuk-gubuk yang menyajikan bermacam kudapan khas kampung atau daerah yang masih digemari hingga saat ini. Seperti kue rangin, sate ayam, ronde dan kue balok. Hmm..menggiurkan untuk segera dicicipi.
”Kami sengaja menyajikan aneka makanan dan minuman tradisional yang tetap digemari hingga saat ini, yang akan mengingatkan para tamu pada kuliner jadul, bernostalgia dengan masa lalu. Kami membuatnya dengan menjaga cita rasa otentiknya,” ujar Latief Purnomo, Executive Chef Java Paragon.
Java Paragon juga memberikan kesempatan kepada sejumlah penggiat usaha untuk bergabung dalam Bazaar Ramadhan yang diadakan selama bulan suci ini. Mereka menawarkan beragam barang mulai dari fashion, kosmetik hingga pernak-pernik yang menarik minat para tamu.
Selain menawarkan aneka makanan dan minuman tradisional, Java Paragon memberikan harga spesial untuk paket berbuka puasa dan makan bertiga hanya dengan membayar untuk 2 orang. Hotel ini juga memberikan doorprize berupa voucher kamar dan makan yang akan diundi setiap dua minggu sekali selama Ramadhan.
”Ini strategi kami untuk memenuhi kebutuhan masyarakat pada bulan Ramadhan dengan harga terjangkau, namun bisa menikmati beragam menu buka puasa,” ujar Rendy Saputra, PR Manager Java Paragon.
Penulis: Natalia Trijaji