Burger Menu
Logo

KABAR BAIK MENCERAHKAN

Beranda > Olahraga > Tundukan Al Ataa SC 4-3 di Final, Burngreave United dari UEA Juara ACL 2025

Tundukan Al Ataa SC 4-3 di Final, Burngreave United dari UEA Juara ACL 2025

Olahraga | 60 menit yang lalu
Editor : Orie Buchori

BAGIKAN :
Tundukan Al Ataa SC 4-3 di Final, Burngreave United dari UEA Juara ACL 2025

KABARINDO, JAKARTA - Asian Champions League (ACL) 2025 berakhir dengan Burngreave United keluar sebagai juara setelah klub asal Uni Emirat Arab itu menundukkan Al Ataa SC 4-3 pada partai final di Stadion ASIOP, Cempaka Putih, Jakarta, Minggu.

Hasil tersebut memastikan gelar juara pertama dalam penyelenggaraan perdana kompetisi minifootball tingkat Asia itu kepada Burngreave United.

Burngreave United unggul melalui gol cepat Yousif Ali pada menit keempat, yang kemudian menambah satu gol lagi pada menit ke-55. Dua gol lainnya dicetak Ahmed Hassan pada menit kesembilan dan Adam Ibrahim pada menit ke-42.

Tim asal Lebanon Al Ataa SC membalas melalui dua gol Abed Alrahmman Hammad pada menit ke-21 dan 54 serta satu gol Ayman Baalbaki pada menit ke-43, namun tidak cukup untuk mengejar ketertinggalan.

Pada perebutan tempat ketiga, klub wakil Indonesia Barber United menutup turnamen dengan kemenangan meyakinkan 4-1 atas tim Iran Setaregan Simkan. Hasil tersebut memastikan Indonesia menempatkan wakilnya di posisi tiga besar pada edisi pertama ACL.

Keberhasilan Barber United kian lengkap setelah gelandang mereka, Hamsa Lestaluhu, dinobatkan sebagai pemain terbaik ACL 2025. Penghargaan itu menandai kebangkitan kembali Hamsa yang sebelumnya dikenal sebagai bagian skuad juara Piala AFF U-16 2018.

Selain gelar individu milik Hamsa, panitia juga menobatkan Hussein Muhammad dari klub Nafar FC sebagai top skor dengan delapan gol, sementara penghargaan kiper terbaik jatuh kepada Hussein Hadid dari Al Ataa SC. Tim EPG asal Jepang ditetapkan sebagai tim fair-play.

Dalam klasifikasi akhir, Burngreave United keluar sebagai juara, diikuti Al Ataa SC sebagai runner-up dan Barber United di posisi ketiga. Turnamen ini juga menjadi momentum positif bagi tuan rumah setelah sukses menggelar kompetisi berskala Asia untuk pertama kalinya.

Federasi Sepakbola Mini Indonesia (FSMI) memastikan ACL akan kembali digelar pada November 2026, sementara Jakarta juga dipastikan menjadi tuan rumah Piala Asia Minifootball 2026 pada Juli mendatang yang sekaligus menjadi kualifikasi Piala Dunia Minifootball 2027.

Selain agenda internasional, FSMI menargetkan pelaksanaan Liga Minifootball pada Maret 2026 sebagai ajang seleksi pemain menuju Timnas. Sejumlah pemain yang berkompetisi di ACL 2025 disebut telah masuk radar pemantauan federasi.

FSMI juga menyiapkan rangkaian turnamen kelompok usia U-12, U-15, dan U-17 serta program sertifikasi wasit tingkat Asia pada April 2026 sebagai bagian dari penguatan ekosistem minifootball nasional. Foto: Orie Buchori/Kabarindo.com


TAGS :
RELATED POST


Home Icon


KATEGORI



SOCIAL MEDIA & NETWORK

Kabarindo Twitter Kabarindo Instagram Kabarindo RSS

SUBSCRIBE & NEWSLETTER