KABARINDO, JAKARTA - Pelatih Timnas Indonesia asal Korea Selatan, Shin Tae-yong menyayangkan PSSI belum memproses pemain keturunan yang dimintanya. Padahal, dalam pandangannya, Timnas Indonesia semakin kuat jika diperkuat pemain-pemain keturunan.
“Ada beberapa pemain yang saya inginkan di luar negeri tapi belum diproses. Sangat disayangkan. Pemain yang saya inginkan tidak perlu dinaturalisasi karena memang punya darah Indonesia. Jadi tidak terlalu susah seharusnya. Kalau ada mereka, tentunya Timnas Indonesia bisa semakin kuat,”," kata Shin Tae-Yong kepada awak media, Selasa, 9 November 2021.
Kemudian, pelatih yang membawa Seongnam Ilwa Chunma juara Liga Champions Asia 2010 ini, mengungkapkan jika saat ini sejumlah pemain keturunan terang-terangan ingin membela Timnas Indonesia.
Diantaranya ada Kevin Diks (FC Copenhagen), Sandy Walsh (KV Mechelen), Jordi Amat (KAS Eupen) dan banyak lagi. Kevin Diks dan Sandy Walsh dikenal sebagai fullback modern. Sebab, mereka tak hanya jago mengawal area pertahanan, namun juga pintar membangun serangan.
Musim ini Kevin Diks tampil garang bersama FC Copenhagen. Dari 26 pertandingan bersama klub asal Denmark tersebut, Kevin Diks mengemas tujuh gol dan delapan assist. Kemudian Sandy Walsh juga tak kalah apik. Dari 14 pertandingan Liga Belgia 2021-2022 bareng sang klub, Sandy Walsh mengemas dua gol dan tiga assist!
Bagaimana dengan Jordi Amat? Mantan bek Timnas Spanyol U-21 ini dapat membentuk kolaborasi apik dengan Elkan Baggott di jantung pertahanan. Karena itu, jika nama-nama di atas dapat bergabung, target Timnas Indonesia yang memburu gelar juara Piala AFF 2020 diprediksi semakin mendekati kenyataannya.
Namun, seribu sayang, PSSI belum memproses pemain keturunan yang diminta Shin Tae-yong. Hal itu berarti, Shin Tae-yong wajib mengandalkan pemain-pemain yang ada di skuadnya saat ini.
