Burger Menu
Logo

KABAR BAIK MENCERAHKAN

-advertising-

Beranda > Berita Utama > Sharp Indonesia Merehabilitasi Ekosistem Karbon Biru, Peringati Hari Mangrove Sedunia

Sharp Indonesia Merehabilitasi Ekosistem Karbon Biru, Peringati Hari Mangrove Sedunia

Berita Utama | Jumat, 14 Juli 2023 | 20:41 WIB
Editor : Natalia Trijaji

BAGIKAN :
Sharp Indonesia Merehabilitasi Ekosistem Karbon Biru, Peringati Hari Mangrove Sedunia

Sharp Indonesia Merehabilitasi Ekosistem Karbon Biru, Peringati Hari Mangrove Sedunia

Upaya wujudkan emisi nol bersih emisi gas rumah kaca

Surabaya, Kabarindo- Dampak laju perubahan iklim di dunia makin terasa. Di Indonesia, BNPB mencatat sekitar 3.531 bencana terjadi sepanjang 2022. Beberapa bencana terjadi akibat gejala alam karena peningkatan gas rumah kaca pada lapisan atmosfer.

Sebagai negara yang memiliki iklim tropis yang dikelilingi gunung berapi, Indonesia menjadi sangat rentan terhadap bencana seperti gempa, banjir, curah hujan tinggi hingga kemarau yang berkepanjangan.

Isu lingkungan sudah menjadi perhatian PT Sharp Electronics Indonesia sejak lama. Sharp menyadari lingkungan yang terjaga dengan baik dapat mendukung performa bisnisnya untuk terus berkembang. Berkaitan dengan hal itu, Sharp Indonesia difasilitasi Yayasan Terumbu Karang Indonesia (Terangi) melakukan penanaman mangrove sebagai salah satu kegiatan untuk merehabilitasi ekosistem karbon biru.

Karbon biru merupakan istilah yang digunakan oleh para penggiat lingkungan untuk jumlah emisi karbon dan gas rumah kaca yang diserap oleh ekosistem pesisir dan laut yaitu hutan mangrove, padang lamun, kawasan rawa payau dan terumbu karang. Ekosistem karbon biru diyakini oleh para ahli menjadi penyerap karbon paling aktif dibandingkan dengan ekosistem lain yang daya serapnya melebihi hutan tropis daratan.

”Kegiatan hari ini merupakan bentuk nyata dari perhatian Sharp Indonesia terhadap isu lingkungan yang terjadi. Kami berharap kontribusi kami memiliki dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat,” ujar Pandu Setio, Senior PR & Brand Communication Manager, PT Sharp Electronics Indonesia di sela-sela kegiatan penanaman.

Kegiatan penanaman mangrove dilakukan oleh Sharp Indonesia sebagai salah satu agenda untuk memperingati hari Mangrove Sedunia yang akan di rayakan pada 26 Juli 2023 nanti. Melibatkan masyarakat pulau Tunda yang terdiri dari warga dan pemuda karang taruna, kegiatan penanaman menghadirkan anggota Sharp Greenerator, sebuah komunitas anak muda pecinta lingkungan yang merupakan komunitas binaan PT Sharp Electronics Indonesia.

Sharp melakukan penanaman sebanyak 3.300 bibit pohon Mangrove berjenis Rhizopora Mucronata di sepanjang pesisir pulau Tunda. Jenis ini dipilih karena dapat tumbuh di tanah yang keras dan berpasir sering ditemukan pada daerah pasang surut.

Dibagi dalam 3 tahap, penanaman tahap pertama telah dilakukan pada Juni 2023, tahap kedua pada Juli 2023 dan tahap ketiga akan dilakukan pada Agustus 2023. Bersamaan dengan kegiatan penanaman, Terangi melakukan penelitian guna mengetahui daya serap ekosistem karbon biru di Pulau Tunda.

”Ekosistem karbon biru menjadi salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk menekan dampak pemanasan global. Kami senang sekali dan terbantu dengan keterlibatan Sharp Indonesia dalam kegiatan ini. Kami berharap makin banyak perusahaan yang terlibat, sehingga ekosistem mangrove dan lamun dapat berfungsi secara optimal,” ujar Mikael Prastowo Sesotyo Widodo, Penanggung Jawab Ekowisata Yayasan Terumbu Karang Indonesia.

Menjaga lingkungan merupakan tanggung jawab bagi setiap organisasi, masyarakat dan korporasi. Sharp Indonesia terus berperan aktif berkontribusi guna menciptakan lingkungan yang sehat dan masyarakat yang sejahtera melalui kegiatan tanggung jawab sosialnya.


TAGS :
RELATED POSTS


Home Icon


KATEGORI



SOCIAL MEDIA & NETWORK

Kabarindo Twitter Kabarindo Instagram Kabarindo RSS

SUBSCRIBE & NEWSLETTER